Ganjar: Boleh Bawa Gadget di Kelas, Asal Ada Pengawasan Guru

Ganjar: Boleh Bawa Gadget di Kelas, Asal Ada Pengawasan Guru

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, mengatakan, untuk menunjang dan mempercepat memperoleh informasi belajar mengajar di kelas memperbolehkan gadget masuk ke dalam kelas. \"Gadget masuk kelas, dipandu oleh gurunya, digunakan untuk hal positif, bukan pornografi, bukan radikalisme. Karena hal tersebut terbukti membantu siswa memperoleh informasi yaitu dari internet, meskipun masih harus dalam pengawasan guru yang bersangkutan, untuk menyaring informasi yang benar,\" ucap Ganjar dalam kegiatan Forum OSIS Gubernur Mengajar kepada siswa OSIS se Jawa Tengah, Jumat (1/11), di SMA Taruna Nusantara. Sebelumnya Ganjar melontarkan pertanyaan kepada peserta, apa agama Gatot Soebroto, ternyata peserta kesulitan menjawab. Ganjar pun memerintahkan siswa untuk membuka internet melalui Gadget, dan jawaban lebih cepat ditemukan. Baca Juga Suguhkan Beragam Budaya Indonesia, SMA Taruna Nusantara Magelang Gelar Pandatara Selama 3 Hari \"Sangat jarang diketahui bahwa agama Jenderal Gatot Soebroto adalah Buddha, memang dalam membangun negeri tidak dipertanyakan apa latar belakang agama. Dengan adanya kemajuan internet, metode cara mengajar pun seharusnya diubah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi agar lebih cepat tanpa meninggalkan nilai dan budaya luhur Bangsa Indonesia,\" terang Ganjar. Kegiatan yang mengusung tema Ukir Budaya Dalam Persatuan tersebut, Ganjar juga menekankan pentingnya sikap toleransi dan saling menghargai dalan bingkai Bhineka Tunggal Ika NKRI. \"Bila kalian dicubit maka akan merasakan sakit, oleh karenanya jangan sampai mencubit orang lain. Saat ini sudah tidak penting dari mana suku mu, mau suku Jawa, Sunda, Batak, Papua, Bugis dan lain-lain, karena yang terpenting adalah bersama-sama membangun Indonesia,\" papar Ganjar. Ganjar berpesan kepada peserta yang merupakan generasi Milenial, harus lebih kreatif dalam belajar dan membuat terobosan-terobosan baru. \"Korea Selatan awalnya adalah negara yang tidak mempunyai apa-apa, namun saat ini baik tenologi dan budaya mereka telah mendunia. Hal tersebut seharusnya bisa dilakukan oleh bangsa ini, karena Bangsa Indonesia lebih kaya budaya,\" tadas Ganjar.(cha).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: