Hanura Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo

Hanura Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO - Dewan Pengurus Cabang Partai Hati Nurani Rakyat (DPC Hanura) Wonosobo membuka pendaftaran calon bupati dan wakil bupati Pilkada 23 September2020. Pendaftaran dibuka secara umum hingga empat hari kedepan. “Partai Hanura telah membuka pendaftaran bagi bakal calon bupati dan wakil bupati 2020-2024. Pembukaan itu telah dilakukan hari ini, mulai Rabu (12/2) dan akan ditutup pada Minggu (16/2) depan,” ungkap Ketua Desk Pilkada Hanura, Doni Hermanto kemarin. Menurutnya, sejak dibuka sudah ada yang mendaftar atau ambil berkas, baik dari internal partai maupun dari kader partai di luar Hanura. Bahkan sudah ada lima orang kader partai PDI Perjuangan dan dua orang kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mendaftar. Baca Juga Usung Budidaya Klanceng Intensif, Mahasiswi UMP Lolos Seleksi ASEAN Youth Summit 2020 “Sudah ada tujuh orang yang mengambil berkas dari Hanura. Itu kader partai lain yang mendaftar belum bisa kita beberkan nama-namanya. Kalau dari Hanura yang sudah pasti dua orang. Saya sendiri dan pak ketua,” katanya. Sesuai tahapan pendaftaran, setelah berkas diisi kemudian melakukan verifikasi berkas. Kemudian melaporkan hasil tersebut kepada DPW dan DPP jika setiap tahapan telah dilalui. Untuk selanjutnya mendapatkan rekomendasi. “Hari Minggu depan akan kita sampaikan lewat konferensi pers untuk disiarkan ke publik soal hasil yang diperoleh dari desk Hanura ini,” ucapnya. Sementara itu, Ketua DPC Hanura, Agus Ahmad Muhammad mengatakan, pendaftaran akan dibuka secara umum ataupun khusus. Pendaftaraan untuk umum maka siapapun diperbolehkan untuk ikut dan mendaftar. Sementara untuk yang khusus itu membuka jalur dari koalisi besar. \"Yang dimaksud khusus ini dengan membuka peluang bagi para anggota koalisi besar untuk ikut mendaftarkan diri,” katanya . Agus sendiri diketahui sebagai salah satu orang yang menjadi inisiator terbentuknya koalisi besar. Maka menurutnya peluang bagi koalisi untuk terus merapatkan setiap kemungkinannya. Apalagi saat ini Hanura tidak bisa menjadi partai yang bisa untuk mengusung bakal calon. “Kita masih setia di koalisi besar, kita kan hanya punya dua kursi. Maka alternatif usungan ya dengan berkomunikasi pada koalisi besar,” ucapnya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: