Kinerja PDAM Purworejo Naik ke Peringkat 42 Nasional
MAGELANGEKSPRES.COM, PURWOREJO - Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Purwitasari Kabupaten Purworejo mengalami capaian menggembirakan meski dalam masa pandemi Covid-19. Berdasarkan data yang ada, PDAM berkinerja sehat dan mengalami kenaikan peringkat di tingkat nasional. Aset PDAM mengalami kenaikan signifikan dari tahun Rp33.9 miliar pada tahun 2019 naik menjadi Rp39.8 miliar pada tahun 2020. Pendapatan juga naik dari Rp27.3 miliar menjadi Rp28.8 Miliar. Laba sebelum pajak naik dari Rp4,1 milar menjadi Rp4.3 miliar. Lalu untuk dividen ke Pemda naik dari Rp1,7 miliar menjadi Rp1,8 miliar. Informasi itu disampaikan oleh Direktur PDAM Tirta Purwitasari Purworejo, Hermawan Wahyu Utomo ST MSi, saat acara Ramah Tamah dan buka bersama dengan Wakil Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH dan sejumlah wartawan dari berbagai media di RM Bogowonto Purworejo, Rabu (28/4). \"PDAM tetap bisa bergerak dan mencapai target bahkan melampaui target selama pandemi Covid-19. Hal itu tidak terlepas dari kebutuhan air bersih masyarakat selama pandemi,\" kata Hermawan. Dijelaskan, PDAM bisa tetap survive karena dalam hal layanan air bersih, PDAM menghasilkan produk yang mendukung dan dibutuhkan selama pencegahan virus Corona. \"Air bersih menjadi barang krusial untuk minum, MCK dan yang terpenting yakni Cuci Tangan sebagai salah satu protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19,\" jelasnya. Ditambahkan, capaian maksimal PDAM selama dua tahun terakhir dibuktikan dengan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Tim KAP Indarto. Selain itu, berdasarkan penilaian Kementerian PUPR dan BPKP, dari 387 PDAM Kabupaten/Kota Se-Indonesia, PDAM Purworejo dari tahun ke tahun juga mengalami kenaikan. Pada tahun 2017, PDAM Tirta Purwitasari menduduki peringkat 106, 2018 naik menjadi peringkat 61, tahun 2019 naik lagi menjadi peringkat 58 dan pada tahun 2020 naik di ranking 42 se-Indonesia. \"Capaian itu membuat kami lebih bersemangat untuk memberikan pelayanan terbaik, jaringan kami tambah untuk Purworejo bagian barat meliputi Kecamatan Kemiri, Pituruh dan Butuh. Sementara pengembangan ke selatan menyambut hadirnya YIA dilakukan pengembangan di wilayah Kecamatan Bagelen dan Purwodadi bagian selatan,\" jelasnya. Wakil Bupati Purworejo, Yuli Hastuti, yang turut hadir didampingi Asisten II Pemda Purworejo Budi Harjono, mengapresiasi pencapaian PDAM selama ini. Menurutnya, pencapaian tersebut merupakan hasil dari kerja sama antara pemerintah daerah, PDAM, dan masyarakat yang terjalin dengan baik. \"Pencapaian PDAM merupakan sinergitas antar elemen masyarakat yang harus kita tingkatkan lagi kedepannya,\" katanya. (top)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: