Masih Sepi, Anggota DPRD Tunggu Hasil Swab
MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG –Jajaran DPRD Kabupaten Temanggung masih menunggu hasil tes swab masal yang dilakukan serentak pada Jumat (9/10) pekan lalu. Hasil swab ini nantinya akan dijadikan acuan atau dasar evaluasi langkah kedepan. Ketua DPRD Temanggung Yunianto mengatakan, secara masal 101 orang jajaran DPRD Kabupaten Temanggung yang terdiri dari unsur pimpinan, anggota, staf, dan pegawai melakukan tes swab, namun sampai saat ini hasilnya belum keluar. \"Kita masih menunggu hasilnya, dari hasil swab ini nanti kita akan evaluasi,\" terangnya, Selasa (13/10). Langkah ini menurut Yunianto, dilakukan untuk mengetahui kondisi dari seluruh jajaran yang beraktivitas di kantor DPRD Temanggung. Apabila nanti memang ada anggota atau pegawai terkonfirmasi positif maka dikhawatirkan akan mengganggu kinerja DPRD. Kendati demikian, diharapkan dari hasil swab massal nanti semuanya negatif. \"Harapan kami semua hasil swab negatif, sehingga kedepan kinerja DPRD bisa semakin lancar,\" harapnya. Baca Juga BPBD Gelar Penyemprotan Disinfektan di Tujuh Titik Menurutnya, waktu yang dimiliki saat ini sangat terbatastinggal 70 hari saja hingga akhir tahun. Dengan sisa waktu yang ada masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. \"Kita coba mengejar beberapa kegiatan yang tertinggal, seperti SOT, KUAPPS 2021, penetapan APBD 2021. Ini waktu yang teramat singkat sehingga kami berharap kepada Tuhan Yang Maha Kuasa supaya kita semua diberikan kesehatan, maka harus kerja maraton,\"katanya. Sementara itu Wakil Ketua DPRD Temanggung Tunggul Purnomo menuturkan, sebenarnya swab massal tersebut sebagai bagian dari langkah kehati-hatian, sebab sebelum swab sebenarnya sudah dilakukan rapid test dan hasilnya negatif. \"Sebenarnya sudah melakukan rapid, dan hasilnya nonreaktif,\" jelasnya. Ia pun khawatir jika keadaan masih seperti ini terus dengan ditutup kantor maka kinerja DPRD akan tersendat. \"Hari Sabtu lalu keluar hasil swab yang bersangkutan dinyatakan positif, tapi Jumatnya semua anggota dewan melaksanakan rapid test hasilnya semua nonreaktif. Jadi sebenarnya kalau kita berpegang pada rapid test sudah cukup, tapi kita swab sebagai bentuk langkah kehati-hatian. Kita kontak terakhir dengan yang bersangkutan saat rapat Badan Anggaran,\"katanya.(set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: