Mata Air Mudal di Kabupaten Magelang Makin Dilirik Wisatawan

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Beragam potensi keindahan alam di Kabupaten Magelang yang tak kalah menarik dan layak menjadi obyek wisata alternatif. Salah satunya adalah mata air Mudal Tampir, Desa Tampir Kulon, Kecamatan Candimulyo, Magelang yang ramai dikunjungi warga dalam dan luar kota. Kasi Pemerintahan Desa Tampir Kulon, Nurcholis mengatakan, di wilayah tersebut terdapat dua mudal (mata air) yaitu Mudal Lanang dan Mudal Wedok. Untuk Mudal Lanang masuk dalam proyek pembangunan sistem penyediaan air minum (SPAM) di Kementerian PUPR, sejak tahun 2018. Untuk Mudal Wedok sudah dalam pengelolaan PDAM Kabupaten Magelang. Hal tersebut dikarenakan mata air Mudal tersebut melimpah dan mengalir sepanjang tahun dengan kualitas air yang bagus. Baca juga Pascabencana Angin Kencang, Pemkab Magelang Tetapkan Status Tanggap Darurat \"Mudal Lanang masuk proyek SPAM, untuk mengairi lahan pertanian di Kecamatan Borobudur. Dimana pipa sudah mengarah ke Borobudur tetapi belum diaktifkan. Jarak antara Mudal Wedok ke Mudal Lanang sekitar 300 meter kearah barat,\" ucap Nurcholis. Terlepas dari semua itu, Mudal Tampir memang layak dikunjungi bagi penyuka wisata air, dimana ditempat tersebut bisa berenang beremain air sepuasnya dengan latar belakang pepohonan alami. Akses menuju lokasi juga mudah, dengan mengurutkan jalan berpaving rapi di sebelah barat Kantor Balai Desa Tampir Kulon, tak berapa lama akan langsung sampai ke lokasi Mudal Wedok. Meskipun namanya Mudal Wedok, namun mata air tersebut tetap dibagi dua lokasi, untuk memisah aktifitas berenang dan mandi antara pria dan wanita. \"Dulu sebelum ada kerjasama dengan PDAM, mata air Mudal masih alami belum ditembok keliling. Mata air ini sudah ada sejak dari dulu, sekarang kalau akhir pekan ramai pengunjung,\" papar warga setempat, Hari. (cha)

Sumber: