Melebihi Biaya Perang, Dandim Minta Lebih Disiplin Atasi Covid-19
MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Jelang HUT TNI ke-75, Kodim Wonosobo gelar ziarah ke TMP Wiropati dan doa bersama di Masjid Makodim. Kegiatan ziarah sebagai wujud TNI untuk selalu mengingat jasa-jasa pahlawan dan pejuang bangsa yang selalu rela berkorban. Pelaksanaan peserta dibatasi, menggunakan protokol kesehatan. Dandim Wonosobo Letkol Czi Wiwit Wahyu Hidayat mengemukakan, kegiatan ziarah rombongan ini mempunyai makna yang mendalam. Apalagi saat ini saat Bangsa Indonesia sedang mengalami pandemi covid-19, menjadi lebih terasa. Pelaksanaan peserta dibatasi, menggunakan protokol kesehatan. Kegiatan ziarah ini sebagai wujud TNI untuk selalu mengingat jasa-jasa pahlawan dan pejuang bangsa yang selalu rela berkorban, baik itu harta benda hingga nyawa. “Jika saat ini kita tinggal mengisi dan melanjutkan saja tidak mau itu sungguh terlalu. Saat ini kita dituntut kesadaran bersama yaitu untuk selalu mematuhi 3 M. Itu kita praktekan, kita sampaikan kepada semua orang untuk bersama – sama disiplin melaksanakannya. Jika tidak kita akan malu terhadap para pahlawan,” katanya. Menurutnya, pahlawan bangasa berani mengorbankan semuanya sampai dengan nyawa. Sementara dalam kontek kekinian saat ini dituntut untuk melaksanakan 3 M saja, namuan masih ragu dan enggan. Baca Juga Percepat Penanganan dengan Rembug Stunting “Padahal kita semua sudah tahu akan bahaya covid-19. Berapa kerugian negara jika permasalahan ini tidak segera terselesaikan, melebihi biaya perang. Untuk itu mari kita bersama – sama melalui momentum HUT TNI ke 75, sesuai tema “Sinergi untuk Negeri”. Ikut bersatu padu memutus matai rantai penyebaran covid-19,” pintanya. Rangkaian kegiatan yang dimulai pada pukul 07.30 WIB itu diawali dengan penghormatan bersama kepada arwah para pahlawan yang telah gugur demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khususnya yang dikebumikan di TMP Wirapati. Selanjutnya dilaksanakan tabur bunga di pusara pahlawan. Selain ziarah dan tabur bunga di TMP Wiropati, Kodim 0707 juga gelar doa bersama, Pasi Pers Kapten Cba Suharto menyampaikan kegiatan tersebut untuk mendoakan para pahlawan yang telah gugur dalam berjuang demi bangsa Indonesia. “Untuk itu sebagai generasi penerus kita wajib mendoakan mereka semoga amal perbuatannya diterima dan segala dosa diampuninya,” katanya. Saat ini TNI sudah berusai 75 tahun. Itu semua berkat jasa para pendahulu bangsa. Sehingga sudah sewajarnya disaat peringatan HUT ini kita mengenang perjuangan mereka dengan cara mengadakan doa bersama. Doa bersama ini juga disamping memperingati HUT TNI juga mendoakan bangsa Indonesia agar permasalahan segera hilang khususnya pademi covid-19. Kita saat ini berjuang demi bangsa yaitu ikut bersama – sama memutus mata rantai penyebaran virus. Itu sama saja seperti pahlawan jaman dahulu hanya saja caranya yang berbeda. “Musuh bangsa saat ini adalah bagaimana mensejahterakan rakyat Indonesia akan tetapi saat ini akibat covid-19 perekonomian menjadi lesu bahkan terpuruk,” ucapnya. (gus) #satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: