Pastikan Sapras Polisi Bisa Digunakan Amankan Pemilu

MAGELANGEKSPRES.COM, KOTA MAGELANG - Menjelang pemungutan suara pemilihan umum (Pemilu) yang tinggal beberapa hari lagi, jajaran Polres Magelang Kota memberikan atensi peralatan dan operasional petugas, bertepatan dengan Operasi Mantab Brata (OMB) tahun 2019. Seluruh sarana prasarana, mulai kendaraan bermotor, alat komunikasi, alat khusus, diperiksa satu per satu, Jumat (12/4). Kapolres Magelang Kota AKBP Idham Mahdi saat memimpin langsung pemeriksaan itu mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan agar pengamanan Pemilu 2019 dapat berjalan dengan baik. Secara umum, hasil pemeriksaan menunjukkan layak dan siap mendukung tugas pengamanan. ”Kami lakukan pengecekan terhadap kendaraan bermotor pada pagi ini. Secara umum, seluruhnya dalam keadaan baik dan layak. Begitu juga dengan alkom agar dirawat dan dijaga dengan baik. Ini demi mendukung pelaksanaan kegiatan pengamanan Pemilu nanti,” katanya. Sarana prasarana yang diperiksa yakni, kendaraan bermotor roda dua sebanyak, 49 unit; roda empat sebanyak 20 unit, dan roda enam sebanyak satu unit. Alat khusus, mulai dari pistol listrik, pelontar gas airmata, APAR, rompi antipeluru, rompi Dalmas, tameng Dalmas, helm Dalmas, Rompi antipeluru lantas, megaphone, HT, dan rompi antipeluru level IV. Idham pun meminta kepada para personel kepolisian untuk dapat merawat sarana prasarana masing-masing, agar memudahkan aktivitas sehari-hari. Dia berharap para pemegang secara moril memperhatikan dan merawatnya dengan hati-hati. Ia menambahkan bahwa selama masa kampanye dimulai, sampai saat ini pengamanan berjalan dengan baik. Tinggal sehari, yakni Sabtu (13/4) hari ini yang merupakan kegiatan kampanye terbuka terakhir. Pengamanan kegiatan kampanye pun akan dilaksanakan secara terbuka. Selebihnya memasuki masa tenang, potensi gangguan keamanan dapat berbeda dengan massa kampanye. Dia pun meminta seluruh anggota meningkatkan kesiapsiagaan dan peningkatan intensitas giat patroli. ”Saya juga mengingatkan kita semua untuk selalu menjaga marwah Polri. Polri netral tetapi kita harus mempelajari perkembangan politik untuk mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas yang tujuannya adalah untuk menjaga harkamtibmas,” kata Idham. (wid)

Sumber: