PDAM Tirta Aji Wonosobo Jalankan Pelayanan 5 Hari Kerja

PDAM Tirta Aji Wonosobo Jalankan Pelayanan 5 Hari Kerja

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- PDAM Tirta Aji Kabupaten Wonosobo akan mengubah jam kerja, dari enam hari menjadi lima hari kerja. Namun perubahan tersebut dipastikan tidak menganggu pelayanan, tapi justru akan mengefektifkan kerja karyawan. “Ini yang sudah ditunggu oleh karyawan PDAM  Tirta Aji sejak lama, yaitu mengubah jam kerja kantor dari enam hari menjadi lima hari,” ungkap Dirut PDAM Wonosobo M Sjahid kemarin usai gelar resepsi uang tahun ke-44 PDAM Wonosobo. Menurutnya, kebijakan jam kerja tersebut sudah dikaji secara mendalam. Arahnya untuk meningkatkan produktivitras, dan menyesuaikan dengan instansi lain yang ada di lingkungan sekitar PDAM. “Ini efisiensi dan sudah dikaji secara mendalam. Di luar itu masyarakat bisa menerima pelayanan lebih panjang. Namun tidak libur seratus persen, sebab masih kita tempatkan orang untuk hal-hal darurat dan mendesak,” katanya. Baca Juga Popda 2020 Libatkan 2.758 Pelajar se-Kota Magelang, Berkompetisi dalam 19 Cabor Perubahan jam kerja itu juga diyakini tidak mengganggu pembayaran rekening PDAM. Sebab, pembayaran sudah bisa dilakukan oleh pihak-pihak yang bekerjasama dengan PDAM loket-loket pembayaran serta perbankan. “Soal rekening kan sudah bisa dibayarkan secara online. Jam kerja tidak terkurang,  sudah kita hitung dan pelayanan tidak terkurangi. Ini hanya menyesuaikan,” tandasnya. Selain perubahan jam kerja, PDAM Tirta Aji juga akan melakukan perubahan pada pola rekrutmen pegawai. Hal tersebut menyusul 96 orang akan purna tugas selama 5 tahun kedepan. Pola rekrutmen tersebut dilakukan dengan mencari anak anak cerdas dari kalangan keluarga tidak mampu di sekolah untuk disekolahkan menjalani ikatan dinas. “Kami akan terjun ke sekolah-sekolah mencari anak cerdas untuk di sekolahkan ke Akatirta. Kita bayari, selesai nilai memuaskan akan kami angkat menajdi calon pegawai PDAM. Saya akan menghindari penerimaan pegawai yang biasa saja,” katanya. Pola rekrutmen pegawai yang disasarkan untuk kalangan milenial itu dalam rangka menyongsong perubahan era digital yang juga akan dijalankan dalam pola kerja PDAM Wonosobo dalam waktu dekat ini hingga masa depan. Baca Juga BNNK Temanggung Buru Tiga Bandar Narkoba “Kita tidak  bisa menghindari perubahan, kita akan ganti semua menggunakan sistem digital. Semua muaranya digital, kita bisa memantau lodger di resevoar tertentu, tanpa harus datang ke lokasi termasuk memantau setiap rumah,” ucapnya. Berkaitan dengan target ekspansi ke luar kabupaten, PDAM akan menyasar dua kabupaten tetangga yang selama ini sudah mengandalkan pelayanan air minum dari Wonosobo yaitu Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Banjarnegara. “Untuk ekspansi dua kabupaten itu kita akan memperbaiki beberapa hal, diantaranya masalah debit penambahan debit air melalui pemanfaatan mata air yang belum optimal, seperti mata air Surojoyo,” pungkasnya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: