Pelantikan Wakil Menteri Menyisakan Masalah

Pelantikan Wakil Menteri Menyisakan Masalah

MAGELANGEKSPRES.COM,JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (Wasekjen PAN) Saleh Partaonan Daulay mengatakan pelantikan wakil menteri (wamen) masih menyisakan tanda tanya. Sebab, ujar Saleh, Joko Widodo alias Jokowi saat berpidato usai dilantik sebagai Presiden, Minggu (20/10) menyatakan akan melakukan reformasi birokrasi. Menurut Saleh, kalau itu benar-benar dilakukan presiden maka akan menjadi sebuah terobosan besar karena memangkas eselon III dan IV, sehingga yang tersisa hanya I dan II saja. Hanya saja, di sisi lain, presiden hari ini justru melantik 12 wamen. “Pertanyaannya, apakah ini tidak bertentangan atau kontradiktif dengan gagasan presiden untuk memangkas birokrasi di pemerintahan itu tadi?” kata Saleh di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (25/10). Anggota DPR Fraksi PAN itu mengingatkan hampir di semua kementerian sudah ada direktur jenderal (Dirjen), deputi, dan lainnya. Menurut dia, tugas para dirjen itu sudah jelas yakni menangani masalah-masalah yang khusus dan spesifik di kementerian untuk membantu menteri. Nah, dia heran, sekarang justru ditambah lagi wamen yang tugasnya juga kelihatannya untuk membantu melancarkan tugas menteri. “Nah, nanti bagaimana ini job description-nya? Apakah wamen ini nanti hanya dipakai untuk tugas-tugas dalam hal ini seremonial saja, misalnya membuka pelatihan, membuka rapat dan lain sebagainya, atau mungkin bisa mengeksekusi program?” ungkap Saleh.   Persoalan lain, Saleh mengatakan dalam pembahasan APBN 2020 dia tidak menemukan adanya nomenklatur anggaran untuk wamen. Dia menegaskan, anggaran untuk wamen tidak pernah dibahas. “Persoalannya, nanti anggaran (wamen) ini dari mana? Nanti terjadi lagi pembahasan anggaran yang katakanlah untuk menyesuaikan kepentingan organisasi di masing-masing kementerian,” kata anak buah Zulkifli Hasan di PAN itu. Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan perlakuan berbeda pada para wakil menteri Kabinet Indonesia Maju yang diumumkan dan langsung dilantik pada Jumat (25/10). Bila menterinya dikenalkan ke publik di bawah terik matahari, maka kalin para wamen diumumkan di ruang ber-AC. Pada Jumat siang (25/10), Presiden Jokowi didampingi Wapres Ma\\\'ruf Amin mengumumkan 12 wakil menteri di anak tangga ruang belakang Istana Merdeka. \"Siang hari ini saya dan Pak Wapres ingin mengenalkan, wakil menteri yang telah kami pilih, yang tadi pagi saya sudah satu per satu bertemu dengan beliau-beliau yang akan memberikan dukungan pada tugas-tugas menteri,\" kata Jokowi. Presiden ketujuh RI itu juga menyatakan para wamen pilihannya punya profil yang bagus dalam rangka memperkuat Kabinet Indonesia Maju. \"Langsung saja saya kenalkan, pertama, Bapak Mahendra Siregar, wakil menteri luar negeri. Tadi pagi saya sampaikan, tugas khusus yaitu diplomasi ekonomi terutama berkaitan dengan perjanjian perdagangan dan inevstasi,\" kata Jokowi. Setelah mengumumkan 12 nama calon wakil menteri tersebut, Jokowi kemudian melantiknya di Istana Negara.Nama 12 Wakil Menteri Diumumkan Jokowi di Ruangan ber-AC, Kemudian DilantikSaat itu hadir para menteri kabinet, pimpinan lembaga tinggi negara hingga pimpinan partai politik.(fat/jpnn)   Berikut 12 Nama Wamen Dilantik oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka:

  1. Mahendra Siregar, Wakil Menteri Luar Negeri
  2. Sakti Wahyu Trenggono, Wakil Menteri Pertahanan
  3. Zainut Tauhid, Wakil Menteri Agama
  4. Suahasil Nazara, Wakil Menteri Keuangan
  5. Jerry Sambuaga, Wakil Menteri Perdagangan
  6. Wempi Wetipo, Wakil Menteri PUPR
  7. Alue Dohong, Wakil Menteri LHK
  8. Budi Arie Setiadi, Wakil Menteri Desa PDTT
  9. Surya Chandra, Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN
  10. Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri BUMN
  11. Kartiko Wirjoatmodjo, Wakil Menteri BUMN
  12. Angela Tanoesoedibjo, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: