Pembagian Bantuan Tetap Gunakan Protokol Kesehatan

Pembagian Bantuan Tetap Gunakan Protokol Kesehatan

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Sebanyak 220 KK dari 3 desa di Kecamatan Garung menerima bantuan sosial tunai (BST) dari Kemensos. Desa tersebut meliputi Desa Lengkong, Menjer dan Kayugiyang. Pencairan BST dihelat di aula Kecamatan Garung dengan pengawalan dan pemantauan jajaran forkompimca. Pembatasan jarak dan penggunaan protokol kesehatan tetap dilakukan. Adapun BST  tersebut berupa uang tunai senilai Rp600.000 yang rencananya akan dibagikan sebanyak 3 kali untuk jangka waktu tiga bulan Mei, Juni, dan Juli tahun 2020 . Hal ini guna membantu meringankan beban hidup warga terdampak pandemi covid-19. Dalam kesempatan tersebut Danramil 04/Garung Kapten Inf Sutarto bersama  Babinsa serta anggota Polsek  melaksanakan pengamanan kegiatan pembagian BST dari Kementrian Sosial di Aula Kecamatan Garung, kemarin (11/5). Baca Juga Penjemputan 3 Orang Positif Corona di Kabupaten Magelang Sempat Diisukan Sebagai Penculikan Keluarga penerima manfaat juga menerima sialisasi tentang antisipasi warga dalam upaya mencegah penyebaran covid 19 di wilayah Kecamatan Garung yaitu dengan Physical Distancing atau menjaga jarak, serta tetap berada di rumah bila tidak ada kepentingan yang sangat penting. Danramil Garung Kapten Inf Sutarto mengemukakan, proses pencairan BST mendapat pengawalan dari anggota Koramil, Polsek dan Pegawai Kantor Pos, agar laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. \"Penyaluran BST harus berlangsung dengan tertib dan selesai dalam keadaan aman. Tetap terapkan protokol kesehatan mulai dari awal hingga akhir kegiatan ini, karena masih dalam suasana Pandemi Covid 19, \"tegasnya. Menurutnya, dari informasi pendamping penyaluran BST dari Kemensos RI, secara teknis disetiap Kalurahan akan ditempatkan tiga orang petugas, dengan dua loket. KPM dalam penerimaan bantuan harus melalui tiga tahapan yakni verifikasi, pengisian daftar hadir dan scaning atau pencocokan data. Sebelumnya, Sekretaris Dinas Sosial Peberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Wonosobo, Retno Eko Syafariati, mengemukakan, Program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial RI,untuk membantu keluarga miskin dalam menghadapi pandemi corona di Kabupaten Wonosobo mulai digulirkan. Tak kurang 26.605 Keluarga yang telah masuk dalam pendataan penerima manfaat BST disebut sudah bisa mencairkan dana tersebut di Kantor POS dan sejumlah bank milik Negara yang terhimpun dalam Himbara, sejak Sabtu (9/5). Menurutnya, penyaluran bantuan tunai melalui Kantor Pos sudah dimulai dan bisa diakses warga penerima manfaat sampai tanggal 17 Mei mendatang. Sementara untuk pencairan melalui Himbara, Retno mengaku saat ini masih dalam proses di masing-masing bank.(gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: