Persitema Gagal Penuhi Target
TEMANGGUNG – Persitema Temanggung gagal memenuhi target untuk lolos melaju ke putaran grup dalam kompetisi Liga 3 Zona Jawa Tengah. Kegagalan ini merupakan prestasi terjelek selama mengikuti kompetis Liga 3 Indonesia. Pelatih Kepala Persitema Erwan Hendarwanto mengatakan, kegagalan tersebut didapati setelah Persitema kalah 0-1 dari Persebi Boyolali di Stadion Pandan Arang Kabupaten Boyolali, Minggu (25/8). Dengan hasil ini Persitema tidak beranjak dari posisi 3 di Klasemen Liga 3 Zona Jawa Tengah Grup 3. “Kami sudah berupaya maksimal, tapi pertandingan melawan Persebi kemarin sangat menentukan, dan kebetulan kita belum bisa sesuai harapan,” ungkapnya, kemarin. Dengan kegagalan kali ini, pihaknya mengaku sangat bertanggung jawab dan meminta maaf kepada masyarakat Temanggung. Sejauh ini semua jajaran di tubuh Persitema sudah berupaya keras membawa kesebelasan kebanggaan masyarakat Temanggung ini melaju ke tahap selanjutnya. “Saya meminta maaf kepada warga Temanggung khususnya Tasmania, atas kegagalan ini. Dua pertandingan terakhir saya tidak bisa mendampingi karena harus mengikuti kursus pelatihan,” katanya. Disinggung mengenai penyebab kegagalan, mantan pelatih PSIM Jogjakarta ini mengungkapkan, atas kegagalan ini tidak bisa menyalahkan pemain karena pemain sudah berjuang mati-matian di lapangan. Namun dari awal tim ini dibangun tanpa ada target yang pasti jadi bisa dikatakan serba nanggung. “Managemen harus punya visi misi yang tegas dalam menata sebuah tim, dengan misi yang jelas tentunya arah tim akan semakin jelas pula,” jelasnya Ditambahkan oleh Erwan, secara teknis anak-anak lokal Temanggung sangat bagus, namun hasil di sepakbola tidak hanya soal teknis, faktor nonteknis juga sangat berpengaruh. Sementara faktor itu kurang diantisipasi oleh managemen. “Saya yakin menegemen juga sudah memutar otak agar dunia sepakbola semakin bagus, tapi yang namanya permainan tetap harus ada yang menang dan kalah,” katanya. Meski demikian Erwan sangat berterima kasih kepada managemen yang telah mempercayainya menangani Persitema pada tahun ini, meski tidak secara tegas dikatakan dirinya tidak menolak jika dipercaya kembali menjadi Arsitek Persitema. “Kalau masih dipercaya tentunya saya sangat berterima kasih, namun ke depan tentunya harus ada evaluasi bersama, serta harus dibangun dengan pondasi tim yang kuat,” pungkasnya. Penyesalan kegagalan tidak juga dirasakan oleh jajaran pemain dan pelatih, supoter Persitema juga merasakan kekecewaan yang mendalam. Seperti yang diungkapkan oleh Ketua Umum Tasmania, Totok yang mengaku cukup kecewa dengan hasil pertandingan di musim ini. “Kita tentunya sangat kecewa dengan hasil ini, namun apapun hasilnya tentu bisa diijadikan evaluasi bersama, ke depan harus lebih baik,” harap Totok Menurutnya, selama pertandingan berlangsung, Persitema pernah kehilangan point sehingga tim ini tidak lolos. Faktor nonteknis juga harus bisa diantisipasi, ada beberapa pertandingan yang jelas-jelas Persitema dirugikan. Harusnya ada nota keberatan atau surat pengaduan dari managemen Persitema Terkait dengan dukungan, Totok meyakini apapun hasilnya Tasmania akan tetap setia pendukung Persitema baik kalah maupun menang “Kita tetap akan dukung Persitema, namun harapannya panpel lebih proaktif lagi mempublish pertandingan persitema, jangan seperti sekarang banner banner pertandingan tidak menjangkau daerah pinggiran,” katanya. (set)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: