Peternak Kebanjiran Order, Harga Sapi Naik Rp 2 Juta

Peternak Kebanjiran Order, Harga Sapi Naik Rp 2 Juta

WONOSOBO – Meskipun permintaan memang terus diperkirakan naik, namun stok sapi yang dijual para peternak tidak mengalami kenaikan signifikan. Sehingga diperkirakan kenaikan harga sapi kurban akan mengalami kenaikan cukup signifikan hingga H-1 Idul Adha pada 11 Agustus mendatang. Hal itu diungkapkan Ahmad Zubaidi, peternak sapi asal Mojotengah. Dinyatakan, tahun ini ada kenaikan drastis untuk sapi di kisaran Rp2 juta hingga Rp3 juta per ekor. “Saya sudah 20 tahun beternak sapi baru sekarang ini merasakan benar ada kenaikan drastis. Yang tadinya sekitar 17 juta jadi 19 juta per ekor. Yang paling dicari yang jenis turunan luar atau rambon,” tuturnya. Ahmad Zubaidi juga menjual berbagai jenis sapi termasuk sapi jawa, rambon, dan semintal. Namun menurutnya, di tahun ini jenis yang paling laris adalah sapi Rambon karena dalam proses penggemukannya cepat dan tebal dagingnya. Sehingga dari penampilan luar mudah memikat pembeli dan otomatis banyak yang membeli sapi jenis ini. Soal kenaikan harga menurut Zubaidi cukup lazim karena didasarkan pada biaya perawatan dan kenaikan ongkos pekerja harian atau pencari rumput. “Pembeli di tempat saya biasanya dari lembaga sekolah, pondok, perumahan, rumah sakit atau orang sekitar wonosobo saja yang mau berqurban. Ada 43 ekor sapi untuk idul adha tahun ini dan setiap tahun pasti habis,” ungkapnya. Menurut Romadhon, salah satu pembeli mengaku kerap berlangganan pada Zubaidi. Meskipun di pasar hewan juga banyak tersedia namun untuk momen idul adha membutuhkan sapi yang bisa disiapkan mendekati hari H hingga penyembelihannya. Rentang harga Rp18 juta hingga Rp20 juta dirasa masih lazim untuk sapi yang ideal untuk sebuah instansi maupun untuk warga. Bahkan tren patungan membeli sapi makin marak di kalangan warga satu RT di banyak wilayah di Wonosobo. “Kalau di peternak langsung belinya lebih mantap karena tidak ada kekhawatiran di glonggong atau berpenyakit. Peternak juga menyampaikan untuk penggemukan tidaklah sesingkat itu karena butuh sekitar tiga bulan untuk menghasilkan sapi yang ideal untuk dijual,” ungkapnya. (win)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: