PKBN Siapkan Mental Siswa Hadapi Tantangan

PKBN Siapkan Mental Siswa Hadapi Tantangan

MAGELANGEKSPRES.COM, TEMANGGUNG – Merosotnya karakter-karakter di kalangan anak muda, khususnya di kalangan siswa SMK, membuat SMK Negeri Bansari rutin mengelar Pendidikan Karakter Bela Negara (PKBN) untuk siswa-siswinya. Kepala SMK Negeri Bansari Drs Suharna mengatakan, PKBN memang sangat penting bagi anak-anak usia sekolah menengah yang masih sangat membutuhkan bimbingan dan tuntunan. “Mereka (siswa) masih polos, oleh karena itu perlu terus ditempa dengan hal yang positif. Sehingga ke depan mental mereka lebih siap menghadapi rintangan dan tantangan,” katanya, kemarin. Jangan sampai di masa-masa pertumbuhan dan perkembangan, pola pikir dan perilaku dari anak generasi penerus bangsa ini dicekoki dengan hal-hal yang negatif dan menjerumuskannya ke dalam hal yang tidak baik. “Tidak hanya guru saja, orang tua, lingkungan dan masyarakat juga mempunyai tanggungjawab yang sama, sehingga ke depan generasi penerus bangsa ini tetap sesuai cita-cita nenek moyang bangsa,” tukasnya. Suharna menuturkan, pendidikan karakter bagi siswa sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi. Setiap siswa memang harus mendapatkan pendidikan tambahan ini. Sebab masalah kedisiplinan, sopan santun, tanggungjawab dan nasionalisme sudah mulai meluntur. Oleh karena itu katanya, setiap tahun pihaknya selalu melaksanakan PKBN bagi siswa, dengan harapan siswa bisa semakin meningkatkan kedisiplinan, sopan santun dan untuk menanamkan jiwa nasionalisme kepada siswa. Pendidikan karakter siswa harus menjadi prioritas utama dalam dunia pendidikan, sistem pengajaran yang dapat menumbuhkan karakter harus direncanakan dengan matang, diaplikasikan, serta dievaluasi sehingga bisa mencapai tujuan pembelajaran yang optimal. “Kami berharap dengan PKBN ini siswa kami bisa lebih bertindak positif dan lebih mengerti atri penting dari bela negara. Kegiatan ini juga kami lakukan untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila,” katanya. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai salah satu persiapan siswa sebelum menjalankan praktek kerja lapangan. Dengan penanaman disiplin ini di dunia kerja siswa bisa lebih baik dalam menjalankan praktek lapangan. “Membentuk karakter, siswa harus siap berhadapan dengan dunia kerja,” harapnya. Sementara itu salah satu guru pembina di sekolah tersebut Ahmad Arifin menambahkan, PKBN menjadi agenda tahunan yang wajib dilakukan. PKBN dilakukan dengan harapan semua bisa mengikuti dan melaksanakan semua materi. “Harapan kami setelah mengikuti PKBN, apa yang mereka dapatkan bisa diaplikasikan dan kehidupan sehari-hari. Semakin disiplin, menjunjung tinggi persaudaraan serta selalu menghormati kepada siapa saja. Dan yang utama bisa semakin berjiwa nasionalis,” tambahnya. (set)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: