Satpol PP Wonosobo Tertibkan Ratusan Pedagang di Alun-alun
MAGELANGEKSPRES.WONOSOBO- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terpaksa menertibkan ratusan pedagang yang beroperasi di Jalan Diponegoro dan sekitar Alun-alun Wonosobo. Karena, mereka menggelar dagangan hingga bahu jalan, sehingga menimbulkan kemacetan. “Banyak keluhan dan laporan dari masyarakat pengguna jalan, muncul titik kemacetan yang menimbulkan crowded luar biasa di jalan Diponegoro dan jalan veteran sehingga kita gelar penertiban,” ungkap Kabid Ketentraman Dan Ketertiban Umum Dinas Satpol PP dan Linmas Wonosobo, Hermawan Animoro. Menurutnya, dua titik kemacetan yang dikeluhkan masyarakat diantaranya Jalan Veteran dan Jalan Diponegoro. Kemacetan tersebut lantaran ada pasar takjil Ramadan, sehingga sore hari aktivitas meningkat. “Upaya yang kita lakukan dengan menertibkan pedagang yang menggunakan bahu jalan, terutama pedagang yang menggunakan mobil,” katanya. Baca juga Pantau Plat Luar Kota, Polres Wonosobo Siagakan 5 Pospam Dijelaskan, kemacetan dan munculnya titik crowded dipengaruhi oleh adanya sejumlah pedagang yang menggelar dagangannya hingga masuk bahu jalan, selain itu, parkiran pengunjung pasar takjil juga menambah situasi semakin ruwet. “Kami tadi juga melihat ada personel Dinas Perhubungan yang ikut mengatur lalu lintas,” katanya. Pihaknya menyebutkan, total jumlah pedagang yang ditertibkan mencapai ratusan. Mereka menggelar dagangan di perempatan Kodim sampai dengan traffic light Longkrang. Dalam kesempatan penertiban itu, Satpol juga menggelar operasi protkes secara simpatik dengan membagi masker. “Dalam kesempatan itu, kami juga melaksanakan operasi protkes secara simpatik dengan cara pembagian masker kepada pedagang serta pengunjung. Himbauan kami yang jelas untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, 3M, menjaga ketertiban dan tidak berdagang pada tempat-tempat yang dapat mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas,” pungkasnya (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 2 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 3 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 4 Keluhan Soal KIS di Kabupaten Tegal Kian Santer, Anggota DPRD Respon Begini
- 5 Tak Dihadiri Paslon, Bawaslu Kota Magelang Simpulkan November Seru TKL Ecopark Murni Acara Hiburan
- 1 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 2 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 3 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 4 Keluhan Soal KIS di Kabupaten Tegal Kian Santer, Anggota DPRD Respon Begini
- 5 Tak Dihadiri Paslon, Bawaslu Kota Magelang Simpulkan November Seru TKL Ecopark Murni Acara Hiburan