Semar, Mbah Seno, Melani dan Gampil Siap Dekati Warga
Layanan PATEN Keliling 15 Kecamatan Diresmikan Berbarengan dengan perayaan Hari Jadi Kabupaten Wonosobo ke-194, pemkab setempat meluncurkan secara resmi operasional 15 mobil Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) Keliling. Launching yang ditandai dengan pemotongan janur kuning oleh bupati seusai upacara Pisowanan Agung di alun-alun. AGUS SUPRIYADI, Wonosobo HAL itu menandai kesiapan 15 kecamatan se-Wonosobo untuk bergerak ke desa-desa dalam upayanya mendekatkan pelayanan ke warga masyarakatnya masing-masing. Secara khusus, Bupati bersama wakilnya dan jajaran forum koordinasi pimpinan daerah mengaku sangat apresiatif terhadap inovasi layanan keliling tersebut. Terlebih, nama-nama yang dipilih untuk masing-masing mobil terlihat unik. “Ini ada Semar, ada Mbah Seno, ada pula Melani semoga benar-benar mampu memberikan pelayanan secara optimal kepada warga masyarakat. Sehingga, mereka tidak perlu jauh-jauh datang ke kecamatan untuk mengurus berbagai hal terkait administrasi kependudukan,” tutur Bupati Eko Purnomo di sela-sela meninjau 15 kendaraan PATEN keliling. Terkait pemilihan nama-nama unik tersebut, Wakil Bupati Agus Subagiyo juga menyambut positif karena menurutnya, warga masyarakat akan lebih mudah untuk mengingatnya. Pemilihan nama yang unik juga bagian dari inovasi untuk lebih menarik minat warga menggunakan layanan PATEN keliling Selain fasilitas layanan kendaraan PATEN keliling, Agus menyebut pentingnya sumber daya manusia yang siap untuk memberikan pelayanan terbaik bagi warga masyarakat. Para petugas dari kecamatan yang nantinya akan bertugas memberikan pelayanan melalui mobil PATEN, diharapkannya mampu menampilkan sikap ramah, sabar serta informatif kepada warga. “Dengan optimalnya PATEN keliling yang akan mencakup sejumlah jenis layanan seperti administrasi kependudukan, pajak bumi bangunan serta layanan lain seperti kesehatan remaja. Saya optimis warga masyarakat juga akan lebih sadar terhadap hak dan kewajiban mereka,” katanya. Optimisme serupa disampaikan sejumlah camat, yang dalam kesempatan tersebut berkesempatan menjalaskan fungsi PATEN Keliling kepada Bupati dan jajaran forkopimda. Dudi Wardoyo, Camat Sukoharjo dengan Semar Siap, akronim dari Semangat Melayani Rakyat termasuk yang mengaku sangat optimis inovasi PATEN Keliling akan mendapat sambutan warga. “Untuk wilayah dengan geografis seperti Sukoharjo, masih banyak desa-desa yang letaknya jauh dari kecamatan sehingga kehadiran mobil layanan PATEN mestinya sangat dinanti,” ungkapnya. Plt Camat Selomerto, Singgih Kuncoro juga sepakat, bahwa inovasi mobil layanan keliling Melades (Melayani Sampai ke Desa) merupakan terobosan yang akan sangat bermanfaat bagi warga. “Dengan mengurus kebutuhan administrasi kependudukan seperti KK, KTP sampai Akta Kelahiran dan pajak bumi bangunan di mobil keliling ini, warga akan sangat menghemat waktu, energi dan juga biaya dibandingkan apabila mereka harus datang ke Kecamatan,” tandasnya. Selain Semar Siap dan Melades, inovasi Paten Keliling di Kecamatan lainnya juga menggunakan akronim unik, seperti Mbah Seno (Ngambah Desa Se Kecamatan Leksono), Gone Des (Gone ke Desa) Kecamatan Garung, SIKUNIR (Sistem Informasi dan Komunikasi Ramah HAM) Kejajar, LATSAR (Layanan Administrasi Terpadu Sapuran), LAKON (Layanan dan Konseling) Kecamatan Watumalang, GAMPIL (Gawe Ayem Masyarakat Kepil), MELANI (Melayani yang Belum Terlayani) Mojotengah, KESI MANTAP (Kertek Siap Melayani Setiap Penduduk), KOMPAK (Konseling untuk Masyarakat dan Pelayanan Keliling Kalibawang), X Plus Service Mobile, Kalikajar, PEPELING (Pelayanan dan Pembinaan Keliling) Kecamatan Wonosobo, PANDAWA (Pelayanan Administrasi Kependudukan Wadaslintang), dan PELANGI (Pelayanan langsung Administrasi dan Informasi) Kaliwiro.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: