Senam ASN Pemkot Magelang Kembali Digelar dengan Jaga Jarak
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Senam pagi aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Magelang yang sempat dihentikan sejak pandemi corona, kini mulai diadakan lagi, dengan protokol kesehatan ketat. Ratusan pegawai dan karyawan Pemkot itu, menjaga jarak lebih dari 1 meter dan mengenakan masker, sembari melakukan gerakan senam sesuai arahan instruktur, di halaman kantor Walikota Magelang, Jumat (12/6). Senam ini sekaligus menjadi salah satu kegiatan untuk mengawali uji coba new normal di Kota Magelang. \"Setelah sempat dihentikan akibat pandemi, hari ini kita mulai senam pagi lagi. Ini menjadi bagian kita uji coba new normal di Kota Magelang. Kita harus tetap sehat, olahraga adalah salah satu cara untuk menjaga daya tahan tubuh,\" kata Walikota Magelang Sigit Widyonindito di podium, sembari memberi semangat kepada karyawan Pemkot Magelang. Turut hadir pula antara lain, Wakil Walikota Magelang Windarti Agustina, Sekretaris Daerah Joko Budiyono, dan sejumlah pejabat, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajarannya. Dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yakni memakai masker dan jaga jarak, mereka terlihat bersemangat melakukan gerakan demi gerakan. Para instruktur pun lengkap mengenakan face-shield. Sigit menegaskan, uji coba new normal di Kota Magelang telah mempertimbangkan banyak hal, di antaranya perkembangan kasus Covid-19 di Kota Sejuta Bunga ini yang landai beberapa waktu terakhir. Akan tetapi, Sigit mengingatkan masyarakat tidak boleh lengah sehingga protokol kesehatan wajib dipatuhi. \"Kita harus tetap patuh protokol kesehatan. Kalau ada warga tidak patuh, entah itu di tempat ibadah, waktu ibadah, ada yang kumpul-kumpul, kita ditegur dengan baik. Kalau tidak manut ya harus ada penekanan,\" ungkap Sigit. Sebelumnya, Pemkot Magelang membuka barikade akses jalan protokol dan mendapat respons positif masyarakat. Rencana selanjutnya adalah membuka destinasi wisata di Kota Magelang. Destinasi wisata meliputi Taman Kyai Langgeng, Gunung Tidar, Museum dan lainnya. \"Destinasi wisata, juga perpustakaan, akan dibuka juga. Tapi kita lihat dulu perkembangannya,\" pungkasnya. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: