Siapkan Rp16,7 M, Pembangunan Gedung DPUPR Dimulai

Siapkan Rp16,7 M, Pembangunan Gedung DPUPR Dimulai

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Di tengah pandemi virus corona (Covid-19), Pemkot Magelang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) tetap melaksanakan pembangunan gedung baru kantor DPUPR di Jalan Jenderal Sudirman Magelang. Proyek yang menelan anggaran APBD Kota Magelang hingga Rp16.713.699.000 akan selesai hingga 24 Desember 2020 mendatang. \"Pembangunan dimulai sejak surat perintah mulai kerja (SPMK) diterbitkan pada 29 April 2020 lalu. Pelaksanaan pembangunan selama 240 hari kerja sampai pada 24 Desember 2020,\" kata Kabid Cipta Karya DPUPR Kota Magelang, Puji Hartono, kemarin. Tahap awal saat ini, bangunan lama sudah diratakan dengan tanah. Tahap selanjutnya mulai pengerjaan bangunan baru oleh  KSO PT Duta Mas Indah dan PT Sari Mas Indah Sejahtera. Ia menjelaskan, bangunan yang mengusung konsep green building dan direncanakan terdiri dari tiga lantai. Konsep bangunan hijau ini pun menjadi proyek percontohan (pilot project) untuk proyek pembangunan gedung lainnya di Kota Sejuta Bunga. \"Untuk konsep bangunan hijau ini, kami memanfaatkan tenaga matahari, yakni memakai solar cell. Selain juga kami tetap memakai daya listrik dari PLN,\" jelasnya. Untuk mengurangi pemakaian daya listrik, pihaknya juga menghadirkan lebih banyak unsur kaca di sejumlah bagian. Termasuk elemen tanaman yang membuat gedung terlihat lebih hijau dan menyegarkan. \"Di samping konsep green building, kami juga mengusung filosofi bangunan cagar budaya Water Toren di alun-alun yang berbentuk bundar. Kami bentuk bangunannya bundar, sehingga benar-benar mempresentasikan kekhasan Kota Magelang yang memiliki Water Torn sebagai ikon,\" jelasnya. Puji menambahkan, di atap gedung menurut rencana dapat dimanfaatkan baik untuk kegiatan kantor, seperti rapat maupun yang lain. Untuk itu, atap gedung dibikin kuat, sehingga bisa digunakan berkegiatan. \"Ke depan atap gedungnya bisa dimanfaatkan untuk ruang rapat dengan pemandangan Gunung Tidar dan alam sekitar. Tapi, sementara belum dilaksanakan di tahun ini, karena keterbatasan dana,\" ujarnya. (wid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: