Sigit Minta Camat dan Lurah Tegas Pantau Pendatang

Sigit Minta Camat dan Lurah Tegas Pantau Pendatang

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG  - Walikota Magelang Sigit Widyonindito meminta para camat dan lurah se-Kota Magelang untuk tegas dan cermat mengamati pergerakan warganya, terutama yang dari luar daerah. Sebab sejauh ini beberapa pasien yang terindikasi terjangkit virus corona (Covid-19) memiliki riwayat dari luar daerah. Hal itu dikatakan Sigit saat mengisi kegiatan pengarahan camat dan lurah se-Kota Magelang terkait penanganan Covid-19 di ruang sidang lantai 2 kantor Pemkot Magelang, akhir pekan lalu. \"Saya minta Camat, lurah, tegas. Tanpa Babibu. Pergerakan tamu dari mana saja saya minta dipantau, mulai dari RT, RW ditegasi,\" katanya. Menurutnya, tidak semua orang yang baru datang dari luar daerah pasti terpapar virus. Namun, dia merasa perlu ada tingkat kewaspadaan dari semua lini. \"Saya yakin insyallah masyarakat Kota Magelang sehat. Tapi sejauh ini ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) punya riwayat perjalanan dari luar daerah,\" lanjutnya. Sigit pun meminta kepala wilayah senantiasa patroli memantau warganya. Selain itu, mereka diminta waspada terhadap para pendatang atau orang yang tidak biasa. \"Camat, lurah, keliling lihat pergerakannya, kumpulnya warga. Kalau perlu ke RT/RW face to face, harus galak, jangan bikin kebijakan yang memudahkan orang yang tidak jelas. Kali ini saya perintahkan camat dan lurah untuk screening yang ketat. Kalau tidak ketat rumah sakit akan kewalahan,\" tegas Sigit. Baca Juga 26 PDP Corona di Kabupaten Magelang Dinyatakan Sembuh Sigit mengatakan, jika upaya ini untuk menekan penyebaran virus corona di Kota Magelang. Terlebih dalam kurun waktu terakhir, Kota Magelang sudah menunjukkan data yang baik. Bahkan, kasus ini cenderung sudah nihil. \"Keluasan wilayah tidak terlalu luas, tapi harus dikelola secara profesional dan fokus menangani virus corona. Harus betul ditekan, Kota Magelang sudah cenderung berkurang, bahkan sudah nol,\" imbuhnya. Ia juga berharap dapat memotivasi para pejuang di garda depan soal virus corona antara lain, para dokter, perawat, tim medis, Office Boy (OB), hingga satpam di rumah sakit. \"Saya sudah cek langsung terkait dokter, perawat, tim medis, OB, hingga satpam. Mereka harus diperhatikan karena tingkat stresnya tinggi. Maka saya minta yang di lapangan untuk tegas. Kalau tidak punya alat silakan laporkan ke Sekda biar dirumuskan,\" paparnya. (wid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: