SMK Yudya Karya Magelang Layani PPDB Online

SMK Yudya Karya Magelang Layani PPDB Online

MAGELANGEKSPRES.COM, MAGELANG -SMK Yudya Karya Magelang mengalihkan pendaftaran siswa baru yang biasanya memakai sistem offline menjadi online pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun ajaran 2020/2021. “Biasanya untuk PPDB di SMK Yudya Karya di mana siswa dan orang tua harus datang secara langsung ke sekolah, maka dalam kondisi wabah Covid-19 atau Virus Corona dan juga di Magelang dalam keadaan KLB maka pendaftaran siswa baru kami lakukan melalui jalur online,” ungkap Ketua PPDB SMK Yudya Karya Drs Pujiono yang juga Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Kamis (9/4) lalu. Pujiono mengemukakan, alur dan tata cara PPDB online ini adalah pertama calon siswa membuka tautan link pendaftaran online yaitu https://smkyudyakaryamagelang.sch.id/daftar.html dan calon siswa tinggal klik masuk daftar secara daring, maka akan ditampilkan formulir dan informasi pendaftaran. Calon siswa kemudian diminta untuk mengisi formulir. Kemudian secara otomatis selanjutnya akan diarahkan untuk proses pengisian data-data calon siswa termasuk pembayaran juga melalui transfer rekening ke bank. Pujiono mengatakan, dalam kondisi seperti ini, PPDB online sangatlah efektif dan satu satunya cara untuk mengenalkan sekolah pada masyarakat dan untuk menjaring calon siswa sebanyak-banyaknya dalam kondisi wabah Covid-19. Selain itu juga mendukung program pemerintah, dimana masyarakat diminta selalu tetap berada di rumah untuk menjaga kesehatan dan memutus jaringan penularan Virus Corona. Sejak diberlakukannya kebijakan social distancing memberi dampak bagi pendidikan. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mendukung kebijakan pemerintah daerah untuk meliburkan sekolah karena penyebaran virus corona yang semakin mengkhawatirkan. Dampak penyebaran COVID-19 akan berbeda dari satu wilayah dengan wilayah lainnya. Pihak Kementrian mendukung kebijakan (meliburkan sekolah) yang diambil pemda. Di samping itu, SMK Yudya Karya juga mengalihkan pertemuan kelasnya dengan pertemuan daring ataupun tugas di rumah. Pemberian tugas bertujuan agar siswa tetap bisa belajar walaupun posisi di rumah. Pembelajaran dengan memanfaatkan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan media sosial. Dengan perpanjangan masa belajar dari rumah sampai tanggal 30 April 2020, semoga proses belajar pembelajaran secara daring dapat terus berlangsung dengan baik. Bisa jadi dengan kebutuhan pengelolaan pembelajaran secara daring akan memunculkan inovasi-inovasi lainnya dalam rangka menunjang pendidikan kita semua. (hen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: