Tenggelam di Sungai Elo, Bocah 13 Tahun Tewas
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Akibat terpeleset saat bermain di Sungai Elo, seorang bocah meninggal dunia karena tenggelam pada Selasa (8/12/2020). Kejadian ini berawal saat warga Dusun Tulung Desa Pasuruhan Mertoyudan Kabupaten Magelang itu mandi di sungai bersama dua orang temannya, Amel dan Dina. Mereka mandi pada Selasa siang pukul 12.30 WIB di wilayah Dusun Pongangan Desa Pasuruan. Korban teridentifikasi bernama MAAR (13) warga Desa pasuruhan, Kecamatan Mertoyudan. Saat itu, korban bermain di aliran sungai bersama teman satu kampung yakni; Amel, (13) dan Dina (15). Diduga karena kurang hati-hati dan medan yang lembab, korban terpeleset. Amel saat itu langsung berupaya menolong dengan cara menarik tangan korban. Namun tidak kuat hingga tangannya terlepas. Kemudian mereka melaporkan insiden tersebut ke Polsek Mertoyudan. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto menjelaskan saat ketiganya asyik mandi, tiba-tiba Maya terseret arus sungai. “Mengetahui temannya terseret, Amel dan Dina yang berada tak jauh darinya, langsung berusaha menarik, tapi tidak berhasil. Setelah dilakukan pencarian korban selama urang lebih satu jam oleh tim BPBD Kabupaten Magelang dan relawan, korban akhirnya dapat ditemukan. Korban ditemukan seratus meter dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan kedalaman tujuh meter. Terdapat luka lecet di kaki sebelah kiri dimungkinkan karena kena batu, hidung mengeluarkan busa,\" terang Edi. Usai berhasil dievakuasi di daratan, keluarga korban tidak menghendaki untuk di bawa ke rumah sakit terdekat. Jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dilakukan pemakaman. “Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Kemudian dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga di Dusun Tulung,” jelas Edi.(cha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: