Wadah Daging Kurban Tak Lagi Pakai Plastik

Wadah Daging Kurban Tak Lagi Pakai Plastik

PURWOREJO - Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha di Kabupaten Purworejo serentak mengurangi penggunaan plastik, Minggu (11/8). Sebagian besar panitia penyembelihan hewan kurban di musala, masjid, atau instansi memanfaatkan besek (wadah dari anyaman bambu) atau daun sebagai pembungkus daging kurban. Pengurangan plastik antara lain diterapkan oleh takmir Musala Darul Kirom Kelurahan Sindurjan Kecamatan Purworejo. Di lokasi itu disiapkan  sekitar seribu besek sebagai pengganti plastik. Miftah Farid, koordinator panitia kurban menjelaskan pihaknya mengikuti himbauan Pemkab Purworejo  berdasarkan Surat Edaran nomor 800/8263/2019 tentang pengendalian sampah plastik pada kegiatan pewadahan daging kurban dan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Republik Indonesia Kabupaten Purworejo. “Untuk pertama kalinya musala kita gunakan besek sebagai wadah pembagian daging kurban, kalau tahun-tahun sebelumnya masih memakai kantong plastik,” katanya. Miftah Farid menambahkan seandainya daging hewan kurban banyak dan beseknya kurang panitia menyiapkan tambahan kantong plastik yang ramah lingkungan. “Kita juga sudah menyiapkan kantong plastik yang ramah lingkungan apabila besek yang kita sediakan tidak mencukupi ,” sebutnya. Penggunaan besek sebagai pengganti plastik juga terlihat di SMA Negeri 1 (Samnsa) Purworejo. Selain mengikuti himbauan Pemkab, hal  itu dilakukan guna mendukung gerakan pengurangan sampah plastik secara nasional mengingat Smansa merupakan Sekolah Adiwiyata yang selalu peduli dengan lingkungan. Pada hari kurban ini Smansa menyembelih 6 sapi dan 5 kambing dari guru dan siswa. Para siswa juga diajari bagaimana adab dan tata cara memotong hewan kurban, gotong royong mengolah hewan kurban sehingga siap disalurkan kepada yang berhak menerima. Menariknya, kegiatan tidak hanya diikuti oleh siswa muslim, melainkan juga dibantu oleh para siswa nonmuslim. “Semoga kegiatan ini semakin meningkatkan ukhuwah untuk seluruh warga Smansa dan masyarakat,” kata Kepala Smansa Purworejo, Padmo Sukoco MPd. (top)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: