Ratusan Mahasiswa PGSD Diterjunkan Sebagai Asisten Guru

PLP. Mahasiswa yang menjalankan PLP 1 saat memberikan penjelasan ke siswa.(Foto: ist)-Unimma-Magelangekspres.com
MAGELANG - Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Magelang (Prodi PGSD Unimma) menerjunkan 107 mahasiswa semester 2 sebagai pelaksanaan mata kuliah Pengenalan Lapangan Persekolahan 1 (PLP 1) langsung ke sekolah dasar di Kabupaten Magelang. Salah satunya di SD N Mungkid 2. Penerjunannya dilakukan pada Selasa (24/5/2022).
Setelah penerjunan, mahasiswa dapat langsung melaksanakan kegiatan tersebut mulai 24 Mei hingga 18 Juni.
Dalam kegiatan PLP 1 tahun ini, terdapat program baru yaitu asistensi guru. Asistensi guru merupakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif dibawah bimbingan guru dan Dosen Pendamping Lapangan (DPL) untuk memperdalam ilmu dengan menjadi pendamping guru di sekolah.
Kepala Prodi PGSD (Kaprodi PGSD), Agrissto Bintang Aji Pradana yang juga dosen mata kuliah PLP menyampaikan adanya program asistensi guru ini sebagai bentuk respon dan adaptasi terhadap perkembangan pendidikan yang bersifat dinamis dan sebagai upaya prodi untuk menghasilkan mahasiswa sesuai Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang ditargetkan.
”Hal itu dilatarbelakangi tantangan guru di masa depan yang selalu dinamis. Banyak sekali perubahan rutinitas guru jika kita lihat dari tahun ke tahun. Hal inilah yang perlu direspons oleh kampus. Di era merdeka belajar ini prodi didorong untuk dapat memberi pengalaman seluas luasnya kepada mahasiswa untuk belajar dan mengenyam pengalaman dalam rangka mencapai CPL yang ditargetkan,” ungkap Agrissto Bintang Aji Pradana.
Program asistensi guru ini juga memberikan kesempatan mahasiswa praktikan untuk dapat menggali secara langsung mengenai beragam kompetensi yang diperlukan dalam melaksanakan kegiatan di sekolah.
“Dan itu bisa kita lihat di PLP 1 ini dimana mahasiswa praktikan dapat mengenal, memahami, dan mengalami secara langsung rutinitas dan tanggung jawab guru, mulai dari mempersiapkan pembelajaran, administrasi kelas, serta tugas lainnya. Bahkan mereka mungkin saja mengalami hal yang berbeda dari apa yang selama ini dipelajari di kelas," tambahnya.
Adanya program baru pada kegiatan PLP 1 tahun ini akan memberikan nilai lebih untuk mahasiswa praktikan karena tidak akan didapatkan di kampus lain. Tidak hanya itu, program tersebut juga diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada sekolah mitra.
”Hal ini berbeda jauh dari kegiatan PLP 1 pada umumnya di kampus lain. Dan inilah program PGSD Unimma dalam mempersiapkan mahasiswa kami menjadi calon guru yang berkualitas. Tidak hanya itu, adanya program PLP 1 ini diharapkan mampu memberi kontribusi yang lebih kepada sekolah mitra dimana dengan kegiatan asistensi guru model ini, tugas guru dapat terlaksana lebih efektif dan efisien. Dengan demikian akan tercipta iklim kolaboratif antara kedua institusi,” tandasnya.
Agrissto Bintang Aji Pradana juga mengungkapkan program asistensi guru ini merupakan program baru sehingga kendala yang mungkin saja akan muncul dalam pelaksanaan yaitu koordinasi antara DPL dengan pihak sekolah dan mahasiswa sehingga komunikasi diharapkan dapat dibangun secara aktif.
“Karena skema ini baru, kendala yang mungkin saja muncul saat pelaksanaan adalah koordinasi. Di sinilah peran dari Dosen Pendamping Lapangan untuk berkomunikasi secara periodik dengan pihak sekolah dan mahasiswa terkait kegiatan apa saja yang dapat mereka laksanakan,” tambahnya.
Sementara itu, Istirokasih, Kepala SDN Mungkid 2 menyambut baik adanya program asistensi guru. Menurutnya, program tersebut bagus karena mahasiswa praktikan akan mendapatkan bekal untuk pelaksanaan PLP 2 kelak yang akan dilaksanakan pada semeser 5. Ia juga menambahkan agar kegiatan PLP 1 kedepannya dapat dilaksanakan di saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) efektif.
“Menurut saya, asistensi guru di kegiatan PLP 1 ini bagus, karena mahasiswa akan mempunyai bekal menghadapi siswa untuk selanjutnya dalam pelaksanaan PLP 2. Sehingga, mereka (mahasiswa praktikan) sudah bisa berhadapan dengan siswa nanti. Namun, alangkah baiknya kalau PLP 1 dilaksanakan di saat waktu KBM efektif agar kegiatan dapat berjalan maksimal,” ungkapnya.
Di temui secara terpisah, Pradita Nindya Putri (mahasiswa praktikan SDN Mungkid 2) mengungkapkan sangat berantusias dalam pelaksanaan PLP 1. Ia berharap kegiatan ini akan membantu mempersiapkan dirinya menjadi calon pendidik kelak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: prodi pgsd unimma