Spesialis Pembobol Minimarket Diringkus, Tiga Kali Beraksi di Tempat Ini

MAGELANG - Seorang pria asal Sleman Jogjakarta yang merupakan spesialis pembobol toko berhasil diringkus Polisi.

Aksi nekat dilakukan  di sebuah minimarket di daerah Magelang. Modusnya menjebol genteng dan plavon untuk melancarkan aksi pencurian.

Pria tersebut adalah SRD alias Kecut, (42). Pelaku mencuri di sebuah minimarket ternama di daerah Jalan Magelang-Jogja, wilayah Desa Sucen Kecamatan Salam Kabupaten Magelang.

Kecut mengaku sudah melakukan aksi tersebut sebanyak tiga kali dengan lokasi berbeda.

“Tiga kali, di Sleman, Bantul dan Magelang terakhir ini,” ungkapnya.

Kapolres Magelang AKBP M. Sajarod Zakun, berpesan kepada seluruh pengusaha di wilayah hukumnya untuk lebih hati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya.

“Tolong tingkatkan keamanannya, jangan sampai kejadian seperti ini terulang lagi di lokasi lain. Pelaku ini menjalankan aksinya pada hari Sabtu 21 Mei 2022 lalu sekitar pukul 02.30 WIB - 03.00 WIB,” ucap Kapolres Magelang AKBP M. Sajarod Zakun, Rabu (11/7/2022).

Sementara Kasat Reskrim Polres Magelang AKP Setyo Hermawan menjelaskan pelaku naik ke genteng dengan tangga.

"Setelah itu menjebol genteng dan masuk melalui plavon lantai dua. Kemudian pelaku turun ke lantai satu,” terang AKP Setyo.

Setelah sampai lantai 1, pelaku ini mengambil sejumlah barang dan uang tunai. Diantaranya rokok berbagai merk dengan nilai uang sejumlah Rp16.500.000. Lalu uang tunai sebesar Rp12.000.000 dan coklat berbagai merk serta korek api sebanyak 11 buah.

Karena kejadian tersebut, minimarket yang berada di Sucen tersebut mengalami kerugian dengan nominal uang total sebesar Rp28.000.000.

“Atas kejadian tersebut pagi harinya pihak minimarket melapor ke Polres Magelang,” ungkapnya.

Petugas yang mendapat laporan langsung melakukan pemeriksaan dan olah TKP serta memeriksan rekaman CCTV. Dari hasil rekaman CCTV tersebut petugas langsung mendapatkan data bahwa terkait orang yang melakukan pencurian.

"Kita lakukan scanner wajah pelaku dan diketahui identitasnya,” jelasnya.

Setelah itu petugas langsung melakukan serangkaian penyelidikan dan dari sumber informasi yang tidak bisa disebutkan memberitahukan bahwa pelaku sedang berada di wiilayah Muntilan.

Sumber: magelangekspres.com