Video Viral Bertikai di Salaman, Kapolres Magelang: Bukan Klitih

Video Viral Bertikai di Salaman, Kapolres Magelang: Bukan Klitih

-Polres Magelang-Magelangekspres.com

MAGELANG - Polres Magelang menanggapi terkait video yang viral di media sosial. Dalam video tersebut memperlihatkan sekelompok pemuda sedang bertikai di bahu jalan wilayah Kabupaten Magelang dengan membawa senjata tajam.

Dalam video berdurasi pendek tersebut, terlihat salah seorang mengalami luka pada bagiannya belakang belakang punggungnya.

Kapolres Magelang, AKBP Mochammad Sajarod Zakun membenarkan kalau peristiwa tersebut terjadi di wilayah hukum Polres Magelang.

"Benar itu kejadian di dua lokasi di daerah Salaman. Kejadiannya hari ini sekitar pukul 02.00 WIB dini hari," ucap AKBP Sajarod saat dikonfirmasi pada Minggu (24/07/2022).

Menurut AKBP Sajarod dari penyelidikan awal berhasil diamankan sebanyak lima orang diduga terlibat dalam kejadian itu. Kelima orang tersebut merupakan warga luar Magelang, yaitu Salatiga dan Kabupaten Semarang.

"Dari identitas yang kami temukan, kelima orang ini bukan orang Magelang. Untuk usianya beragam ada yang kelahiran 2005, 2003 bahkan ada yang sudah berumur 30 tahun, saat ini masih kami dalami," jelas AKBP Sajarod.

Kapolres menegaskan, kejadian tersebut bukanlah klitih seperti yang beredar di masyarakat. Sementara itu, terkait motif yang dilakukan para oknum tersebut hingga sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan.

"Kejadian ini bukanlah klitih, nanti hasil pemeriksaan akan kami sampaikan tentang permasalahan apa ini, masih didalami. Yang jelas ada unsur penganiaayaan, tetap akan kami lakukan proses hukum. Tadi malam diamankan sajam tapi kepemilikanya masih didalami," ungkap AKBP Sajarod.

Adapun kronologi awal kejadian tersebut bermula dari sekelompok orang dari luar Magelang yang saat ini sudah diamankan oleh Polres Magelang. Memasuki wilayah Magelang dari arah Purworejo.

Kemudian mereka melintasi Bundaran Salaman, Kabupaten Magelang. Saat itu mereka melihat ada sekolompok orang yang sedang nongkrong. Kemudian didatangi, dan langsung melakukan tindakan pemukulan dan penganiayan.

Tidak berhenti di situ, setelah melakukan pemukulan. Sekelompok orang ini, berpindah tempat lagi di daerah dekat lapangan tembak Salaman.

Pada lokasi kedua mereka mendapati warga yang sedang berkumpul lalu memukuli warga itu lagi. Para pelaku ini pun dikejar dan diamankan warga di lokasi sekitar Borobudur. Atas kejadian ini, sebanyak dua korban mengalami luka-luka, tidak ada korban jiwa.

Adapun, kelima orang yang diamankan tersebut diserahkan oleh warga ke Polsek terdekat. Atas hal ini, Kapolres Magelang turut mengapresiasi tindakan warga yang tidak main hakim sendiri.

"Kami ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah membantu pihak Kepolisian dalam menjaga kamtibmas di wilayah Borobudur dan sekitarnya dengan mencegah dan mengamankan para pelaku selanjutnya  untuk diproses lebih lanjut," pungkas AKBP Sajarod.(cha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com