Melihat Indahnya Puncak 29, Wisata Pendakian Sekaligus Religi di Gunung Muria yang Punya Banyak Petilasan

Puncak 29 memiliki beberapa petilasan yang sering dikunjungi peziarah. Adapun petilasan tersebut, antara lain Petilasan Eyang Pandu yang mana terdapat di Pos 6 jalur pendakian Puncak 29 dan ramai dikunjungi di malam-malam tertentu.

Terdapat pula Petilasan Eyang Sang Hyang Wenang.

Selain itu juga terdapat Sendang Bunton.

Sendang ini terdapat di Pos 4 jalur pendakian Puncak 29 di mana merupakan sumber mata air yang menurut masyarakat sekitar tidak pernah mengering sekalipun pada musim penghujan.

Biasanya, pendaki mengambil air dari sendang ini sebagai bekal perjalanan ke puncak, karena airnya jernih, bersih, dan segar.

Untuk menuju sendang ini, terdapat jasa ojek yang dapat digunakan oleh pengunjung dengan harga tertentu.

BACA JUGA:5 Fakta Unik Bukit Marmer di Puncak Menoreh Magelang yang Jadi Destinasi Wisata Alam Tertua

Informasi Seputar Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional Puncak 29

Puncak 29 ini bias didatangi kapan saja,karena buka setiap hari selama 24 jam.

Tenang saja, di Puncak 29 terdapat fasilitas pendukung wisata dan pendakian seperti kamar mandi dan mushola.

Untuk mengunjungi Puncak 29 atau Puncak Songolikur di Gunung Muria, pengunjung wajib membayar biaya retribusi seharga Rp2.000 saja per orang.

Selain itu, jika pengunjung membawa kendaraan, pengunjung bisa membayar biaya parker Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil.

BACA JUGA:Keindahan Puncak Suroloyo Menoreh Sajikan View Cantik yang Sayang untuk Dilewatkan!

Nah, itu dia informasi tentang Puncak 29 yang ada di Gunung Muria.

Untuk kamu yang ingin melakukan tracking, kamu perlu menyiapkan peralatan yang lengkap ya! Terlebih jika kamu tracking di malam hari, karena di sana belum dilengkapi lampu yang memadahi.

Sumber: