Angin Kencang Terjang Temanggung: Puluhan Juta Kerugian, Warga Diminta Waspada!

ASESMENT. Petugas BPBD Temanggung sedang melakukan asesmen di sejumlah rumah yang terdampak angin kencang di Desa Banaran Kecamatan Bansari kemarin. -doks BPBD Temanggung-TEMANGGUNG EKSPRES
TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID - Angin kencang yang melanda Kabupaten Temanggung dalam dua hari terakhir mengakibatkan kerusakan di sejumlah desa di Kecamatan Wonoboyo dan Bansari.
Meski tidak ada korban jiwa, total kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung, Totok Nursetyanto, mengungkapkan bahwa angin kencang mulai terjadi sejak Rabu sore, 5 Februari 2025 dan menyebabkan kerusakan cukup parah di beberapa wilayah.
BACA JUGA:Kasus Bullying di Temanggung Kembali Viral, Pelaku Diduga Berulang Kali Melakukan Kekerasan
"Mulai Rabu sore kemarin, angin kencang sudah melanda beberapa daerah di Temanggung, termasuk di wilayah kota," ujarnya, Kamis, 6 Februari 2025.
Di Kecamatan Bansari, angin kencang merusak sejumlah rumah di Desa Banaran.
Salah satu rumah yang terdampak adalah milik Untoro, dengan kerusakan pada atap berukuran 8 x 4 meter.
BACA JUGA:Waspada Musim Penghujan, Temanggung Rawan Angin Kencang dan Banjir di 20 Kecamatan
BACA JUGA:Pj Bupati Temanggung Ajak Warga Rawat Pohon Demi Kelestarian Alam
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.
"Bantuan langsung kami kirimkan, berupa logistik dan beberapa bahan bangunan," tambah Totok.
Sementara itu, di Kecamatan Wonoboyo, angin kencang juga merusak beberapa rumah di Dusun Pesantren, Desa Pesantren, RT 02/RW 02.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: temanggung ekpsres