Produksi Sampah 668 Ton Sampah Per Hari, Pemkab Magelang Bangun TPS 3R Sidomulyo di Pakis

Produksi Sampah 668 Ton Sampah Per Hari, Pemkab Magelang Bangun TPS 3R Sidomulyo di Pakis

TPST SIDOMULYO. Wakil Bupati Magelang, Sahid meresmikan TPS 3R Sidomulyo di Desa Banyusidi Pakis, Kabupaten Magelang.-DOKUMEN-MAGELANG EKSPRES

PAKIS, MAGELANGEKSPRES.ID - Pemerintah Kabupaten Magelang membangun tempat sampah terpadu reduce, reuse, dan recycle atau TPS 3R Sidomulyo di Desa Banyusidi, Kecamatan Pakis.

TPS 3R ini menjadi tempat pengelolaan sampah yang ke-53 dimiliki Kabupaten Magelang.

Sayangnya, TPS 3R Sidomulyo yang dibangun di Pakis, Kabupaten Magelang ini belum bisa optimal difungsikan.

Pasalnya, beberapa fasilitas penunjang belum sepenuhnya dimiliki TPS 3R Pakis.

BACA JUGA:36 Bhiksu Thudong Tiba di Secang Magelang, Disambut Meriah Warga

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Magelang, Sarifudin mengatakan, kendati belum bisa beroperasi maksimal, namun keberadaan TPS 3R bisa menciptakan sistem pengelolaan sampah yang ramah lingkungan.

"Sebenarnya tidak sekadar ramah lingkungan, tapi TPS 3R di sini membuktikan bahwa sinergi antara pemerintah, warga, dan dunia usaha berjalan harmonis," kata Sarifudin, belum lama ini.

BACA JUGA:Injourney Siap Sambut 90 Ribu Orang di Kawasan Candi Borobudur Jelang Puncak Waisak

Sarifudin berharap TPS 3R Sidomulyo bisa menjadi pusat produksi ekonomi baru, seperti pembuatan kompos, maggot, hingga barang kerajinan dari bahan daur ulang.

"Harapannya fasilitas ini mampu mengurangi ketergantungan pada TPA," imbuhnya.

Kepala Desa Banyusidi, Yuwono menyebut, keberadaan fasilitas ini mampu menekan permasalahan sampah di tingkat desa.

BACA JUGA:Korban Kecelakaan Maut di Purworejo Bertambah Jadi 12 Orang, Sopir Truk Tronton Meninggal Dunia

Selain itu, juga membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat, khususnya mereka yang sebagian besar bekerja sebagai petani.

"Kami sangat bersyukur atas kehadiran TPS3R Sidomulyo. Semoga tempat ini tidak hanya menjadi solusi atas persoalan sampah, tetapi juga menjadi ladang berkah bagi warga kami," ujar Yuwono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres