Disperpusip Kota Magelang Dorong Pelajar Jadi Pencerita Digital, Gandeng UI dan DPRD

MAGELANGEKSPRES.ID - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Kota Magelang terus berinovasi menghidupkan literasi zaman kini.

Hal ini sebagai penegasan, lantaran perpustakaan sekarang bukan sekadar ruang baca, melainkan menjadi laboratorium ide kreatif bagi pelajar dan mahasiswa.

Lewat pelatihan “Video Blog Magelang Bercerita: Tale of Magelang” yang belum lama ini digelar, pemerintah ingin membentuk generasi muda yang sadar budaya dan bijak bermedia.

BACA JUGA:Disperpusip Kota Magelang Gelar Lomba Bercerita Warnai Semangat Literasi Pelajar

Kegiatan yang bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) ini menghadirkan narasumber dari tiga bidang berbeda, di antaranya anggota DPRD Kota Magelang Marjinugroho, dosen FIB UI Dr Suma Riella Rusdiarti MHum, dan pembuat film Yusuf Muji Rahardjo, yang telah berkarya dalam film Alang-Alang (Teguh Karya), Lost in Paris, Anna and the King, hingga Amphibious.

Kepala Disperpusip Kota Magelang Nurwiyono Slamet Nugroho mengatakan, pelatihan ini bukan sekadar mengajarkan cara membuat konten, melainkan membentuk generasi muda yang sadar budaya dan bijak bermedia.

"Kami ingin pelajar dan mahasiswa mampu menjadi pencerita digital yang menampilkan wajah Magelang dengan cara yang kreatif dan beretika,” ujarnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Literasi Masyarakat, Disperpusip Kota Magelang Hadirkan Pojok Baca Digital di Terminal Tipe A Tidar

Materi disusun berlapis. Dr Suma mengajak peserta merenungi identitas mereka lewat topik “Siapa Aku di Dunia Digital”, sementara Yusuf membuka wawasan tentang “Bagaimana Menjadi Content Creator”.

Usai sesi teori, peserta langsung praktik membuat vlog di Alun-alun Magelang, belajar menyusun ide, mengambil gambar, hingga menyunting video bertema budaya lokal.

Nurwiyono menegaskan, pelatihan ini menjadi bagian dari upaya memperluas literasi digital dan mendukung tumbuhnya industri kreatif berbasis kearifan lokal.

BACA JUGA:KEREN! SiJeLita Inovasi Disperpusip Kota Magelang Mudahkan Pendataan Perpustakaan Binaan

"Kota itu Magelang kaya cerita. Tugas kami membantu anak muda menuturkannya lewat medium yang mereka kuasai," katanya.

Sementara itu, Marjinugroho menyebut Disperpusip berhasil menjembatani dunia pendidikan dengan industri kreatif.

Sumber: magelang ekspres