Purworejo Perkuat Layanan Kesehatan Jiwa, Targetkan TPKJM Terbentuk di 16 Kecamatan pada 2025
PENGUATAN TPKJM. Rakor dan Penguatan Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) Kabupaten Purworejo berlangsung di Pendopo Kabupaten Purworejo, Rabu (16/7).-EKO SUTOPO-PURWOREJO EKSPRES
PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID - Penanganan serta pemenuhan hak atas kesehatan jiwa masyarakat, khususnya penyandang disabilitas psikososial membutuhkan dukungan dan peran serta dari berbagai pihak lintas sektoral.
Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) perlu dibentuk di 16 kecamatan se-Kabupaten Purworejo untuk meningkatkan koordinasi antar instansi terkait dalam merencanakan dan melaksanakan program Kesehatan Jiwa di tengah masyarakat.
Hal itu mengemuka dalam Rapat Koordinasi (Rakor) dan Penguatan Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) Kabupaten Purworejo di Pendopo Kabupaten Purworejo, Rabu (16/7).
BACA JUGA:Kader Kesehatan Puskesmas Ikuti Latihan Deteksi Dini Kesehatan Jiwa
Rakor digelar oleh Pusat Rehabilitasi YAKKUM (PR YAKKUM) melalui dukungan See You Foundation bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo.
Kegiatan diikuti oleh lebih dari 110 peserta, baik yang hadir secara langsung maupun secara Daring, yang terdiri dari Camat se-kabupaten Purworejo, Kepala Puskesmas, anggota TPKJM, perwakilan kelompok difabel, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), awak media, dan unsur pendukung lainnya.
Plt Sekretaris Dinkesda Kabupaten Purworejo, dr. Budi Susanti, mewakili panitia penyelenggara kegiatan, menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi dan Penguatan Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM) Kabupaten Purworejo ini ditujukan untuk meningkatkan koordinasi antar instansi terkait, dalam merencanakan dan melaksanakan program kesehatan jiwa di masyarakat.
BACA JUGA:Kisah Inspiratif! Pemuda Disabilitas Asal Purworejo Tetap Optimistis Berkat JKN
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Every Life Matters (ELM) yang bertujuan mendukung pemenuhan hak atas kesehatan jiwa bagi penyandang disabilitas psikososial di lingkungan yang inklusif dan bebas stigma.
“Melalui TPKJM hari ini, harapannya akan terbentuk juga TPKJM di tingkat kecamatan. Targetnya tahun 2025 ini terbentuk di seluruh kecamatan,” tegasnya.
Lebih lanjut dr. Budi menyampaikan bahwa tugas TPKJM adalah membantu kerja-kerja Dinas Kesehatan dalam menangani isu kesehatan jiwa.
BACA JUGA:Penyandang Disabilitas dan Lansia di Purworejo Terima Alat Bantu
Rapat koordinasi ini menjadi momentum penting untuk mensosialisasikan Program Every Life Matters sekaligus memperkuat fungsi kelembagaan TPKJM sebagai forum lintas sektor dalam layanan kesehatan jiwa berbasis komunitas.
Selain itu, forum ini menjadi ruang bersama untuk merumuskan strategi dan rencana aksi dalam peningkatan pelayanan kesehatan jiwa serta penguatan jejaring rujukan dan edukasi masyarakat di kabupaten Purworejo.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: purworejo ekspres