Pasca Demo, Walikota Magelang Ajak Warga dan Aparat Pemerintah Saling Berbenah

MAGELANGEKSPRES.ID - Walikota Magelang, Damar Prasetyono menghimbau kepada seluruh masyarakat dan aparat pemerintah pasca aksi demonstrasi di Polres Magelang Kota pada Jumat, 29 Agustus 2025 lalu.

Semula unjuk rasa yang digelar oleh Aliansi Magelang Memanggil ini ditujukan sebagai aksi solidaritas masyarakat atas tragedi yang menewaskan pengemudi ojek online (ojol) oleh kepolisian di Jakarta.

Namun unjuk rasa yang semula damai perlahan ricuh hingga menimbulkan sejumlah kerusakan serta jatuhnya korban luka.

BACA JUGA:Walikota Magelang Hentikan Pelanggar Lalu Lintas di Pecinan, 'Trotoar Bukan Untuk Motor!'

BACA JUGA:Demo Ojol di Kota Magelang Berakhir Ricuh, Polisi Tembakan Gas Air Mata

BACA JUGA:UNIMMA Apresiasi Wisudawan Terbaik dengan IPK 3,98, Hadiahkan Beasiswa S2

Walikota Magelang, Damar Prasetyono dengan ini membuka ruang diskusi dan ruang musyawarah guna mencari solusi yang terbaik.

Hal itu dilakukannya melalui ruang diskusi terbuka dengan sejumlah pendemo pada Senin malam, 29 Agustus 2025.

Di hari yang sama, walikota kian melakukan kunjungan korban demonstrasi di RSUD Tidar Kota Magelang.

BACA JUGA:Dua Polisi Terluka, Tujuh Pendemo Dibebaskan Pasca-Kerusuhan di Depan Mako Polres Magelang Kota

BACA JUGA:UNIMMA Sokong Indonesia Emas, Rayakan Milad ke-61

BACA JUGA:BPBD Kota Magelang Tingkatkan Kapasitas Penanganan Relawan Kebencanaan

Ujarnya, ia akan memastikan pemulihan dan perawatan yang terbaik bagi para korban.

Selain itu, dirinya juga terus menekan pentingnya aspirasi masyarakat sebagai cara aparat pemerintah untuk berbenah.

Sumber: magelang ekspres