Perbedaan Sambal Matah dan Sambal Embe Khas Bali, Sudah Coba yang Mana?
Sambal Matah dan Sambah Embe yang kini tidak hanya populer di Bali tetapi juga menyebar di wilayah lainnya-IST-MAGELANG EKSPRES
MAGELANGEKSPRES.ID - Pulau Dewata Bali selain dikenal dengan kebudayaannya juga identik dengan kulinernya yang cukup otentik.
Salah satunya adalah hidangan sambal yang diolah dengan cara dirajang agar menghasilkan minyak alami dari bahan baku yang digunakan.
Selain itu sambal khas Bali identik dengan penggunaan minyak kelapa agar terasa lebih gurih.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Mie Ayam Terunik di Magelang, dari Mangkuk Bakso hingga Bumbu Bali
BACA JUGA:Gandos Kue Tradisional yang Melegenda di Magelang
BACA JUGA:Resep dan Cara Membuat Paratha Agar Terlihat Berlayer, Ternyata Ini Tipsnya
Seperti Sambal Matah dan Sambah Embe yang kini tidak hanya populer di Bali tetapi juga menyebar di wilayah lainnya.
Sambal Matah
Sesuai namanya, Matah atau Mentah merupakan jenis sambal yang tidak melalui proses penumisan.
Sehingga Sambal Matah diolah dengan cara merajang bawang merah, daun jeruk, sereh, terasi, dan minyak kelapa yang telah dipanaskan.
BACA JUGA:Brownies Puding, Inovasi Menarik yang Trend Disaat Ini
BACA JUGA:Cara Membuat Seblak Goreng Viral, Cocok Jadi Ide Jualan Ala Kekinian
BACA JUGA:Cantik Banget! Ini Cara Membuat Roti Jala Jelita Bentuk Bunga Mawar
Hasilnya sambal akan terasa lebih lembab, segar, dan memiliki aroma yang lebih kuat dari bawang, daun jeruk, serta sereh.
Sambal Embe
Berbeda dengan Sambal Matah, Sambal Embe justru ditumis terlebih dahulu sebelum disajikan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: