Ajak Generasi Muda Bijak Bermedsos, Mas Bram Sosialisasikan 4 Pilar MPR RI

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG-Bramantyo Suwondo, anggota Komisi 10 DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat mengajak kepada generasi muda, untuk tidak berhenti belajar, bijak dalam bermedia sosial, ikut aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, turut berperan dalam pembangunan di desanya masing-masing. "Berani berkata tidak pada segala bentuk narkoba juga berani menolak pemikiran-pemikiran yang tujuannya mengganti Dasar Negara Pancasila," katanya dalam kegiatan Sosialiasasi 4 Pilar MPR RI di Balai Pertemuan Balkondes Desa Kambanglimus, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Kamis (4/2/2021). Dalam kesempatan itu, Mas Bram-sapaan akrabnya, juga memaparkan program-program Aspirasi melalui kementerian terkait yang sudah disalurkan kepada masyarakat Dapil Jawa Tengah VI selama tahun 2020. Diantaranya menyalurkan, program Indonesia Pintar (PIP) kepada lebih dari 24.000 siswa/siswa SD, SMP, SMA, SMA, KIP Kuliah (Bidikmisi) dan bantuan uang kuliah (UKT) kepada lebih dari 500 mahasiswa. Selain itu, juga bantuan alat pertanian (hand tractor & amp; mesin pompa air), sarana & amp; alat-alat olahraga dan alat kesehatan APD. Juga bantuan kepada pelaku ekonomi kreatif, Bimtek kepariwisataan, dan bantuan sembako kepada lebih dari 4.200 pelaku pariwisata terdampak Covid-19. Dan program-program aspirasi lainnya. Kegiatan diikuti oleh warga Magelang dan sekitarnya, dengan protokol kesehatan yang cukup ketat. Kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR ini merupakan kegiatan yang ke-6 kalinya sejak legislator dari Dapil Jateng 6, sejak dilantik sebagai anggota MPR periode 2019-2024. Bagi seorang legislator, selain sebagai sarana bersilaturahmi dengan masyarakat/konstituen yang telah memilihnya, kegiatan sosialisasi ini sebagai sarana pemahaman, pembelajaran bersama, pendidikan politik kepada masyarakat di daerah pemilihan akan pentingnya 4 pilar ini, untuk menguatkan rasa kebangsaan dan keutuhan bangsa dari anasir-anasir pemecah belah bangsa. Mas Bram mengingatkan peserta Sosialisasi 4 Pilar MPR RI terhadap ancaman masuknya budaya/pemikiran/ideologi yang tidak sejalan dengan jatidiri Pancasila, seperti ideologi komunisme, ajaran yang mengajak pada pendirian negara dalam negara, LGBT, dan seterusnya. "Semuanya itu selain bertentangan dengan sila-sila Pancasila, juga membawa dampak pada rusaknya persatuan dan kesatuan bangsa," ungkapnya. (rls)