Baru Berusia 3 Tahun, FPH Unimma Cetak Buku Karya Mahasiswa

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Di tahun ketiga hari jadi Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi, Fakultas Psikologi dan Humaniora (FPH) Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) menunjukkan berbagai prestasi yang didapatkan. Mulai mahasiswa dan dosen yang berhasil membuat karya-karya membanggakan. Ketua Panitia Milad FPH Unimma, Annis Azhar MIKom mengatakan, pihaknya menggelar acara khusus untuk mengapresiasi karya-karya dan prestasi mahasiswa lewat bedah buku. ”Buku karya mahasiswa ini kita bedah, sekaligus menjadi penyampaian apresiasi bagi mahasiswa. Sedangkan puncak acara milad, kita gelar webinar bersama penulis buku ”Nanti Kita Sambat tentang Hari Ini”,” kata Annis. Ketua Prodi Ilmu Komunikasi, Unimma, Dwi Susanti MA menuturkan, sejauh ini keberadaan Ilmu Komunikasi Unimma mulai dirasakan manfaatnya. ”Besar harapan kami semoga di tahun-tahun selanjutnya akan semakin berkibar lagi”, tuturnya. Sementara itu, Dekan FPH, Prof Dr Purwati MS Kons, berpesan bahwa kerja keras bersama, pembenahan-pembenahan, dan pengembangan internal harus selalu dilakukan. Menurut dia, FPH harus memiliki warna dan karakter sendiri meskipun prodi ini tergolong masih sangat muda. Baca Juga Dukung Gerakan “Jawa Tengah di Rumah Saja”, Jam Operasional Mal dan Pasar di Kabupaten Magelang Dibatasi ”Meskipun masih sangat muda, baru berusia tiga tahun, tapi saya harap bisa memberikan manfaat bagi orang lain,” jelasnya. Dalam acara sharing mahasiswa berprestasi, hadir Annisa Zafira, Fadil Rizqi, dan Muhammad Naufaldi yang merupakan mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi. Mereka banyak bercerita tentang pengalaman dan strategi menjadi mahasiswa berprestasi. ”Biasanya kalau ada informasi lomba pasti diberitahu oleh prodi, dan diberi dorongan dan dukungan oleh dosen-dosen. Jika dapat juara bisa menambah semangat untuk meraih juara-juara yang lain lagi,” tutur Zafira, peraih prestasi Juara 1 tingkat nasional Public Service Advertisement berbasis radio itu. Sementara itu, Fadil mengungkapkan bahwa dirinya sangat menyukai desain visual. Dia terinspirasi dari papan iklan di jalan dengan tulisan “visual speak louder”. ”Selama kuliah online karena pandemi ini waktu saya hanya habis untuk kuliah online dan kerjakan tugas. Jadi untuk refreshing saya suka membuat desain-desain,” ujar Fadil, peraih Juara 3 tingkat nasional dalam lomba poster bertajuk Medeka Belajar di Tengah Pandemi. Lain lagi dengan Naufaldi yang meyadari bahwa Ilmu Komunikasi merupakan tempat yang tepat untuk mengekspresikan ide-idenya. ”Alhamdulillah dengan mengikuti perlombaan, bisa mendapat bonus pengalaman yang berbuah prestasi,” tutur peraih juara harapan 2 penulisan opini tingkat di Jambore Nasional Komunikasi 2020 (JNK) oleh Aspikom ini. Terpisah, Moch Imron Rosyidi MSc, dosen Ilmu Komunikasi, Unimma mengapresiasi karya mahasiswanya. Dia berharap, setiap tahun mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Unimma mampu menelurkan karya-karya lewat buku. ”Ada 50 mata kuliah, tentu saja menjadi luar biasa jika semuanya bisa dijadikan bahan kajian menulis buku. Bahkan, bukan tidak mungkin Prodi Ilmu Komunikasi menciptakan perpustakaan mini,” katanya. (wid)