MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO- Memasuki H-2 perayaan Natal, Pemkab Wonosobo memperketat koordinasi lintas sektoral untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perayaan natal dan tahun baru. Sejumlah titik longsor dan titik macet menjadi perhatian utamanya. “Sejak dua hari lalu sudah ada peningkatan jumlah wisatawan masuk ke Kabupaten Wonosobo, terlihat semakin padatnya arus lalu lintas. Di sisi lain, curah hujan juga semakin meningkat belakangan ini. Itu semua yang patut menjadi perhatian kita semua,” ungkap Sekda Wonosobo One Andang Wardoyo kemarin di sela montoring kesiapan pospam nataru. Menurutnya, curah hujan di Wonosobo cukup tinggi. Bahkan disertai angin kencang. Padahal minat wisatawan jelang akhir tahun semakin bertambah. Maka, pengelola wisata harus ekstra melakukan upaya antisipasi, agar semua berjalan dengan nyaman dan aman. Baca juga Tertimbun Tanah Longsor, Seorang Pendaki asal Semarang Tewas di Gunung Sumbing “Saya kira perlu ada tambahan imbauan untuk jalur rawan longsor sehingga pengguna jalan semakin waspada,” katanya. Selain curah hujan, pihaknya juga menyoroti potensi kemacetan di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Wonosobo, seperti jalur Kertek, jalur Pasar Garung dan pusat kota. Utamanya jalan A Yani dan Angkatan 45. “Kepadatan itu biasa karena ada peningkatan jumlah kencaraan dan aktivitas selama libur nataru. Tapi yang perlu diantisipasi adalah kemacetan, jangan sampai membuat pengguna jalan frustrasi, jadi ini perlu langkah bersama,” katanya. Sementara itu, Bupati Wonosobo Eko Purnomo mengemukakan, pihaknya sudah melakukan pemantauan,pospam dan juga kondisi kepokmas bersama dengan jajaran forkompimda, jelang natal dan tahun baru. “Kami pantau terus perkembangan harga kebutuhan pokok jelang nataru. Sejauh ini masih stabil dan tidak ada lonjakan. Untuk komoditas tertentu,” katanya. Selain itu, Bupati Eko juga mengimbau kepada masyarakat Wonosobo untuk menjadi penerima tamu yang baik selama libur natal dan tahun baru. Agar, jumlah wisatawan yang berkunjung semakin meningkat dan nama baik Wonosobo sebagai kabupaten yang ramah akan senantiasa terjaga. Baca Juga Peringati Syekhermania Purworejo yang Pertama, Ribuan Pecinta Salawat Banjiri Kemiri “Mari kita sambut tamu atau wisatawan yang ke Wonosobo dengan baik. Berikan kenyamanan dan perlakukan harga dengan wajar, jangan ada aji mumpung,” pintanya. Sedangkan untuk keamanan selama prosesi ibadah natal, Bupati berharap jajaran TNi-Polri dan masyrakat luas ikut berpartisipasi menjaga kamtibmas. (gus)
Bupati Wonosobo Monitoring Pasar, Tempat Ibadah dan Pospam
Selasa 24-12-2019,02:50 WIB
Editor : ME
Kategori :