Lahan untuk Pasar Purworejo Segera Dikosongkan

MAGELANGEKSPRES.COM,PURWOREJO- Pemerintah Kabupaten Purworejo bakal membangun Pasar Purworejo sebagai pengganti Pasar Suronegaran pada tahun 2020 ini. Rencananya, Pasar Purworejo akan didirikan di atas lahan milik Pemkab di Kampung Brengkelan Kelurahan/Kecamatan Purworejo. Pembangunan Pasar Purworejo akan menggusur sedikitnya 12 pihak pemanfaat. Dari total lahan seluas sekitar 2 hektar, lahan yang digunakan oleh masyarakat selama ini hanya seperempatnya. Lurah Purworejo Adi Pawoko, saat dikonfirmasi menyatakan bahwa warga di wilayahnya sudah menerima informasi dan sosialisasi terkait hal tersebut. Pengosongan lahan tersebut segera dimulai dengan tenggat paling lambat awal Februari 2020. \"Warga sudah sepakat dan menandatangani pernyataan,\" Adi Pawoko, Selasa (21/1). Dijelaskan, lahan yang selama ini digunakan oleh warga peruntukannya untuk tempat tinggal, kios, dan kolam ikan. Sisa lahan yang ada berupa persawahan juga digarap oleh warga. \"Kabar mengenai akan dilakukan pembangunan itu sejak tahun 2017 lalu. Jadi warga sebenarnya sudah diberikan toleransi untuk mengosokkan tempat itu sejak tiga tahun lalu,\" jelasnya. Terhitung sejak ada pemberitahuan mengenai rencana pemanfaatan lahan itu, yakni tahun 2017,  warga yang menempati lahan tidak ditarik biaya sewa. Baca juga Ganjar Sebut Bekas Keraton Agung Sejagad Layak Jadi Objek Wisata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Purworejo, Suranto, mengatakan bahwa pembangunan Pasar Purworejo untuk menggantikan Pasar Suronegaran. Penggantian ini dilakukan mendesak karena lahan untuk Pasar Suronegaran selama ini merupakan milik dari PT Kereta Api Indonesia (KAI). \"Nilai sewa Pasar Suronegaran terhitung sangat mahal. Jadi kita memilih alternatif untuk melakukan pembangunan pasar sendiri,\" katanya. Disebutkan, Kegiatan pembangunan akan dilakukan bertahap mulai awal tahun 2020. Pada tahap pertama  pembangunan menyerap alokasi anggaran sekitar Rp39,4 miliar. Mengenai kemungkinan Pasar Purworejo akan memecah keramaian di Pasar Baledono, Suranto menangkis hal itu. Menurutnya, Pasar Purworejo akan tetap difungsikan sebagai pasar pagi seperti halnya saat berada di Pasar Suronegaran. \"Ke depan, untuk melengkapi keberadaan Pasar Purworejo juga akan dilakukan pembangunan Terminal Tipe C yang ada di depan Pasar Purworejo itu,\" jelasnya. Lokasi pembangunan terminal itu akan memanfaatkan lahan milik Pemkab Purworejo yang letaknya berhadapan dengan lokasi Pasar Purworejo. \"Terminal ini untuk menempatkan bus-bus tanggung yang selama ini mangkal di sekitar Tegalsari,\" ungkapnya. (top)