Longsor di Magelang Tutup Akses Jalan Pertanian, Robohkan Kandang Ternak

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi di wilayah Kecamatan Mungkid, tepatnya di Dusun Citran RT 01/ RW 14, Desa Paremono, Sabtu (15/2) mengakibkan longsor. Dampaknya menutup saluran irigasi pengairan sawah dan menutup akses jalan ke lahan pertanian. Hujan turun sejak pukul 14.00 WIB juga menyebabkan tebing setinggi ± 3.5 meter dengan panjang 5 meter longsor, membawa rumpun bamboo. Sehingga, menyebabkan saluran irigasi pengairan dan akses jalan ke pertanian warga tertutup. Saat ini sedang dilakukan kerja bakti oleh warga dan relawan. \"Kegiatan dan upaya penanganan dan kaji cepat oleh Satgas BPBD Kabupaten Magelang. Kerjabakti warga sebanyak ± 30 orang,\" ucap Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edy Susanto. Selain itu, hujan disertai angin pada hari yang sama terjadi di wilayah Kecamatan Ngablak Dusun Pandean Lor RT 07 RW 02, Desa Pandean, menyebabkan kandang ternak milik warga, Sujatmiko roboh. Disamping faktor hujan deras penyebab bangunan roboh karena konstruksi tiang penyangga juga sudah lapuk. Sehingga, tidak mampu menahan beban air pada saat hujan deras kemarin. Saat ini sedang dilaksanakan kerjabakti oleh warga untuk pembersihan material oleh warga dan relawan. \"Kaji cepat dan penanganan oleh TRC Kecamatan Ngablak, TKSK Kecamatan Ngablak, Kasi Kesra dan relawan. Kerja bakti warga warga dilanjutkan pada Senin (17/2),\" papar Edy.(cha)