Mulai H-7 Lebaran Trotoar Pecinan Dijadikan Tempat Parkir

Senin 25-04-2022,03:30 WIB
Editor : ME

KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang menyiapkan rekayasa lalu lintas menjelang hari raya Idul Fitri 1443 H. Salah satu strategi yang digunakan guna mencegah kepadatan arus lalu lintas di sepanjang Jalan Pemuda (Pecinan) adalah penerapan parkir roda empat berada di bahu jalan dengan posisi sejajar. Kepala Dishub Kota Magelang, Chandra Wijatmiko Ady mengatakan, rekayasa parkir akan mulai berlaku H-7 hingga H+7 Lebaran. Kemudian untuk roda dua ditempatkan di trotoar Jalan Pemuda. Dia mengakui, meski hanya berdampak kecil, akan tetapi setidaknya pengalihan area parkir ke trotoar Jalan Pemuda tersebut dapat sedikit mengurai kepadatan lalu lintas yang terjadi. ”Teknisnya, kendaraan roda dua diparkirkan di atas trotoar sepanjang Jalan Pemuda. Sedangkan roda empat berada di area parkir bahu jalan dengan posisi sejajar,” kata Chandra saat dihubungi, Minggu (24/4). Ia menilai, dengan menyejajarkan kendaraan roda empat, akan memudahkan kendaraan bermanuver. Seusai parkir kendaraan tinggal beranjak dan tidak perlu mundur dulu. ”Selama ini kepadatan lalu lintas di kawasan Pecinan karena roda empat harus mundur baru keluar, sehingga ada jeda, membuat kendaraan di jalan harus berhenti terlebih dahulu,” ujarnya. Chandra menyebutkan, selama ini, titik rawan keramaian dan menimbulkan kemacetan adalah sepanjang Jalan Pemuda. Salah satu penyebabnya, adalah masalah parkir yang kurang tertata, terlebih memasuki H-7 lebaran. ”Kadang parkir mobil juga selalu menimbulkan kemacetan yang diakibatkan saat mobil akan meninggalkan lokasi parkir, dan membutuhkan hampir separuh bahu jalan untuk memutar,” katanya. Dia mengungkapkan, untuk mengatur ketentuan tersebut agar berjalan dengan baik, pihaknya telah menempatkan personel Dishub untuk mengawasinya. Selain itu, pihaknya rutin berpatroli untuk memantau kondisi parkir diseluruh wilayah Kota Magelang. “Kami juga menjalin komunikasi dengan Satlantas Polres Magelang Kota untuk mengamankan situasi arus lalu lintas. Karena diprediksi Lebaran tahun ini akan lebih ramai dibanding dua tahun belakangan,” tandasnya. Dia menyebutkan, prediksi puncak arus mudik akan terjadi mulai 28 April 2022. Kemudian, arus balik akan terjadi mulai 6-9 Mei 2022. “Khusus tahun ini juga, tidak ada penyekatan jalan. Kami prediksi 119.000 warga akan mudik, dengan tujuan Kota Magelang,” pungkasnya. (wid)

Tags :
Kategori :

Terkait