Pencemaran di Sungai Elo Diduga Jadi Penyebab Ikan-ikan Mati

Senin 30-11-2020,02:40 WIB
Editor : ME

MAGELANGEKSPRES.COM,TEMANGGUNG - Pencemaran Sungai Elo di Desa Soropadan Kecamatan Pringsurat Temanggung yang menyebabkan ikan di sungai tersebut mati, dicurigai ada faktor penyebab lainnya. Oleh karena itu sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Temanggung masih menunggu hasil uji laboratorium terhadap sampel air dari sungai tersebut. “Memang pada kenyataan ya ikan-ikan di aliran sungai tersebut mati secara mendadak dan bersamaan. Faktanya, memang ada kejadian sungai itu tercemar bahan berbahaya sehingga ikan pada mati,\" ucap Bupati Temanggung HM Al Khadziq, kemarin. Maka dari itu pihaknya telah menerjunkan tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk terjun ke lapangan, melakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel air. \"Saya juga minta dinas di hari berikutnya untuk mengecek langsung, ternyata memang ada ikan yang mati hari di berikutnya,\" bebernya. Pemeriksaan sempelpun tengah dilakukan dan dikirim ke laboratorium Jawa Tengah untuk mengetahui penyebab kematian ikan-ikan itu. Dirinyapun menyatakan bahwa tidak menutup kemungkinan ada pihak-pihak lain yang terlibat dalam masalah ini. \"Ikan ini mati disebabkan oleh apa?. Benarkah karena pencemaran oleh pabrik, atau faktor lain dari sungai atau bahkan ada pihak lain yang sengaja menyebarkan racun pada sungai tersebut?. Ini yang pertama kali harus diselidiki penyebab pencemaran apa, sampai saat ini masih menunggu hasilnya,\" ujarnya. Jika dirinya sudah mengetahui penyebab pencemaran lingkungan itu, Khadziq mengaku baru bisa melakukan tindakan lebih lanjut. Baca juga V60 Fun Battle, Tingkatkan Perekonomian Masyarakat Temanggung \"Kalau pencemaran itu disebabkan oleh pabrik maka pemerintah akan melakukan tindakan tegas pada pabrik sesuai kewenangan Pemkab. Tapi kalau pencemaran ini dilakukan oleh pihak lain maka harus dicari, pemkab bersama aparat terkait akan melakukan pencarian,\" tegasnya. Sampai saat ini pihaknya mengaku masih belum melibatkan pihak kepolisian dalam penanganan masalah tersebut. Tapi jika diketahui ada delik pidana dan kriminal maka akan melibatkan pihak kepolisian dan dibuatkan laporan. Ia berharap, masyarakat bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan, sehingga kedepan alam ini bisa tetap lestari. \"Mari kita jaga bersama-sama, karena ini memang menjadi tugas dan kewajiban kita semua,\" pesan bupati. (set)

Tags :
Kategori :

Terkait