Taman Wisata Alam Telaga Warna dan Pengilon di Wonosobo Resmi Dibuka

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar membuka Taman Wisata Alam, Telaga Warna dan Pengilon Dieng kemarin. Pembukaan tersebut sebagai stimulus untuk menghidupkan wisata lain di Indonesia supaya kembali bergairah di era transisi pandemi covid-19. “Telaga Warna Pengilon merupakan salah satu spot dari 29 kawasan wisata yang dibuka duluan untuk dijadikan percontohan transisi diakhir covid. Untuk antisipasi kebutuhan masyarakat menikmati udara yang sejuk,” ungkapnya kemarin di objek wisata Telaga Warna Dieng. Menurutnya, pemandangan alam di kawasan wisata Telaga Warna dan Pengilon masih cukup baik, meski tercium bau sulfur tapi dalam batas ambang yang aman. Hanya saja perlu penataan ulang terhadap kawasan objek wisata tersebut “Saya kita perlu ada sistem untuk diperbaiki, saya minta redasain ulang. Termasuk pintu masuk pengunjung dan bangunan. Ini sudah ada sejak zaman Belanda,  jadi perlu pembenahan yang lebih baik lagi,” pintanya Baca Juga Pemkot Magelang Jalin Komunikasi dengan Pemerintah Pusat, Mencari Solusi terkait Sengketa Lahan Persoalan lain yang perlu mendapatkan perhatian dan juga sudah ada masukan dari pemerintah daerah. Yaitu, terkait sampah dan praktik pertanian yang belum ramah lingkungan. Sehingga berpotensi menimbulkan erosi kecil . “Sekarang kita intorduksi dengan memberikan akses legal kepada masyarakat, dan juga fasilitas usaha tani yang benar, bangunan konservasi seperti jenis tanaman, terasering dan pola pertanian yang mendukung agroforstri,” bebernya. Ditambakan, meski Telaga Warna dan Pengilon telah dibuka, namun pihaknya meminta pemantauan dan monitoring secara harian. Sebab pandemi covid 19 belum benar-benar berlalu, bahkan belum ada kepastian berakhir. Sehingga ada upaya yang lebih kuat. “Untuk pemantauan 29 spot wisata alam dan taman nasional yang kita buka itu, nanti akan dilihat laporan harian. Jangan sampai menjadi kluster baru covid-19,” tandasnya Sementara itu, Sekda Wonosobo, One Andang Wardoyo mengungkapkan, pembukaan objek wisata taman alam Telaga Warna dan pengilon akan memberikan dukungan atu motivasi kepada objek wisata lain untuk kembali bergairah di era pandemi covid 19, transisi menuju new normal. Namun, pihaknya meminta dukungan terhadap pengelolaan sampah di kawasan Dieng dari Kementerian LHK, sebab selama ini pengelolaan belum maksimal sehingga berpotensi merusak alam dan citra kawasan Dieng yang eksotik. “Soal sampah terus kita ingatkan, harus ada upaya yang lebih jelas dan terintegrasi, agar objek wisata bersih, karena hampir semua wisata di Wonosobo berbasiskan alam, terutama hutan dan sungai,” pungkasnya. (gus)