WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES - Dapat alokasi anggaran sebesar Rp50 miliar untuk perawatan, peningkatan, rehabilitasi, hingga pembangunan jalan.
DPUPR Kabupaten Wonosobo sebut APBD tahun 2023 hanya dapat mengcover 3 titik infrastruktur jalan.
Sebelumnya, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengungkapkan kondisi keuangan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang demikian itu tidak dapat mengakomodir biaya perawatan di seluruh titik jalan kabupaten.
BACA JUGA:Cegah TPPO, Kantor Imigrasi Wonosobo Luncurkan Program Baru
"Dari Badan Anggaran (Banggar) DPRD kita hanya dapat Rp 50 miliar, sementara hampir seluruh jalan kabupaten kita rusak. Ya bagaimana lagi, itu tidak dapat menutup biaya seluruh titik jalan Kabupaten Wonosobo," kata Bupati Afif belum lama ini.
Hal itu disampaikannya saat dirinya hadir dan memberikan sambutannya dalam suatu acara di Kecamatan Sukoharjo Kabupaten beberapa waktu lalu untuk mendorong kemandirian desa yang menyangkut pemeliharaan infrastruktur jalan kabupaten.
"Kalau ada Gus Miftah, atau tokoh agama yang main ke Wonosobo, saya selalu dikritik terkait jalan rusak. Ya tidak apa-apa, ini jadi semangat kita bersama untuk terus berbenah kok," ucapnya.
BACA JUGA:Sampel Produk UKM Wonosobo Dibawa ke Canada, Kurasi Paling Lama Sebulan
Diketahui, total jalan yang berstatus sebagai jalan milik Kabupaten Wonosobo sepanjang 999,27 km, atau hampir 1000 km dari total keluasan wilayah sekitar 98,468 hektar.
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) setempat, pada tahun 2022, akumulasi kondisi jalan yang rusak ringan dan rusak parah mencapai hingga 35,1 persen.
Sementara 64,9 persen sisanya kini dalam kategori jalan mantap yang terdiri dari kondisi jalan baik atau mulus, dan kondisi kerusakan sedang atau terdapat lobang kira-kira sedalam 40-an cm pada badan jalan kabupaten.
"Saya tanya Kepala DPUPR, katanya untuk membuat jalan kabupaten jadi baik dan mulus 100 persen setidaknya butuh anggaran sebesar Rp 1 triliun," ujarnya.
BACA JUGA:Peraih Medali Emas Asean Games Terima Bonus Dari Pemkab Temanggung
"Oleh karena itu saya berharap agar dana desa, BUMDes, itu dapat dioptimalkan karena kalau untuk biaya infrastruktur jalan dari APBD kita terbatas sekali," tuturnya.
Lebih lanjut, Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Kabupaten Wonosobo, Afton Riza memberikan pembenaran bahwa alokasi APBD untuk pemeliharaan jalan tahun ini sangat terbatas.