BOROBUDUR, MAGELANGEKSPRES - Aksi kocak dua orang barista yang sedang meracik minuman kopi di sebuah kedai, mengundang gelak tawa netizen.
Dalam video yang dibagikan akun Instagram @magelang_raya, nampak dua orang barista di sebuah kedai tengah sibuk membuatkan minuman kopi untuk pemesannya. Hanya saja aksi tersebut justru mengundang gelak tawa.
Mulanya, salah satu barista yang sepertinya masih junior, menuangkan kopi dari gelas kecil ke dalam gelas minuman yang sudah berisikan es batu. Namun karena gugup, cairan kopi tersebut bukannya masuk ke dalam gelas, tapi justru tumpah ke meja.
Melihat kesalahan yang dilakukan temannya itu, seorang barista lainnya, sebut saja barista senior, berinisiatif membantunya. Ia merebut gelas dari rekannya dan memberikan contoh bagaimana cara yang benar menuangkan seduhan kopi ke dalam gelas agar tidak tumpah.
Alih-alih memberikan contoh yang baik, sang barista senior malah dengan sengaja menumpahkan kopi ke meja.
Awalnya barista senior berlaga seolah-olah ingin membantu juniornya yang sedang kesulitan dengan cara memberikan contoh yang benar. Sementara sang junior sudah terlanjur sungguh-sungguh memperhatikan dengan seksama apa yang sedang dilakukan seniornya.
Dengan aksi konyolnya itu, lantas kedua barista tertawa terbahak-bahak. Aksi menggemaskan dua barista di sebuah kedai kopi tersebut juga mengundang komentar para netizen. Sebagian dari mereka telah mengenal siapa sesungguhnya sang barista senior yang sudah memberikan contoh tidak baik itu.
Barista dimaksud ternyata seorang anggota polisi aktif yang selama ini bertugas di Polresta Magelang.
Dialah Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono, S.H, M.H, yang saat ini menjabat sebagai Kanit Regident Sat Lantas Polresta Magelang.
Selain taat menjalankan tugas polisinya, ia juga punya profesi ganda menjadi seorang barista di kedai kopi miliknya, yakni Balana Kitchen & Coffee Borobudur.
Profesi barista memang bukan profesi sungguhan, melainkan ia hanya sekedar membantu saja di saat kedainya ramai pengunjung dan banyak pesanan.
Dalam menjalankan aktivitasnya, sambil menyeduh kopi pria asal Kebumen ini juga sekaligus menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada pelangganya.
Misalnya pada saat bulan Ramadhan lalu menyampaikan pesan kamtibmas terkait larangan penggunaan petasan dan segala risikonya. Ia juga menyosialisasikan pengurusan STNK, BPKB dan prosedur penerbitan SIM.
Selain di luar tugas polisinya, Kukuh juga merupakan seorang pecinta seni budaya. Bahkan ia kerap tampil bersama seniman profesional dalam sebuah pertunjukan seni kolosal, salah satunya yang berjudul Hamemayu Hayuning Borobudur di Taman Lumbini TWCB. Kukuh saat itu berperan sebagai Patih Dentalaya.