BACA JUGA:Peringatan HUT Ke-25 DWP Kota Magelang Momentum Tingkatkan Pemberdayaan Ekonomi Kalangan Perempuan
Bambang menuturkan, sebagai perusahaan daerah, PDAM memiliki dua visi yang harus berjalan seimbang.
Yakni sisi sosial kemasyarakatan dan profit oriented agar mendapatkan keuntungan.
"Oleh karena itu program penggratisan kebutuhan air untuk tempat ibadah tetap dilanjutkan. Di samping pemberian subsidi bagi warga pelanggan yang masuk dalam kriteria masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” ucapnya.
BACA JUGA:Pencuri 9 Unit Sepeda Motor di Tempat Kos Dekat Untidar Akhirnya Tertangkap
Seperti diberitakan sebelumnya, PDAM Kota Magelang berhasil menuai prestasi gemilang dengan mencatatkan laba melebihi target.
Perusahaan plat merah milik Pemkot Magelang itu berhasil memperoleh laba Rp2,08 miliar dari target sebesar Rp2 miliar sepanjang tahun 2024.a
Capaian laba dari target yang ditentukan menjadi pemicu semangat dan motivasi PDAM Kota Magelang agar mampu berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat.
BACA JUGA:Jelang Nataru, Okupansi Hotel di Magelang Naik 50 Persen
"Target Pemkot Magelang di tahun 2024 ini alhamdulillah tercapai. Dari target Rp2 miliar, kami berhasil meraih laba Rp2,08 miliar," kata Bambang Pulunggono.
Bambang menyebutkan, laba yang diperoleh disamping disetorkan ke Kas Daerah, nantinya dana juga akan digunakan untuk pengembangan perusahaan.
Seperti perluasan dan penggantian jaringan pipa dan pengadaan infrastruktur baru, dan lain sebagainya.
BACA JUGA:Mobilitas Angkutan Barang Dibatasi Selama Libur Nataru di Kota Magelang
Pengembangan itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas air minum bagi masyarakat Kota Magelang supaya semakin lebih baik ke depannya," jelasnya. (adv)