"Berdasarkan hasil olah TKP tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, serta menurut keterangan dari pihak kesehatan Puskesmas Bagelen serta pihak keluarga bahwa korban mengalami gangguan jiwa (ODGJ) dan korban selama ini tinggal seorang diri dirumah," jelasnya.
Lebih lanjut AKP Ida mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak mengabaikan perubahan perilaku yang mungkin terjadi pada kerabat atau teman dekat.
“Perubahan seperti menarik diri dari pergaulan, kecemasan berlebihan, atau perasaan putus asa bisa menjadi indikasi adanya masalah mental yang serius karena tekanan hidup yang berat,” tegasnya.
BACA JUGA:Ratusan Warga Mlaran Tuntut Mundurnya Kepala Desa Akibat Dugaan Korupsi Dana Desa 2023
Disclaimer: Berita ini ditulis bukan untuk menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.