Puluhan Siswa SMP Kota Magelang Bersaing dalam Lomba Jurnalistik, Guru: Belajar Kecakapan dan Kepercayaan Diri

Kamis 24-04-2025,09:09 WIB
Reporter : Selia Dwi Amara
Editor : Arief Setyoko

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID - Dua guru SMP di Kota Magelang berbagi pengalaman jurnalistiknya jelang lomba "Kecil-kecil Jadi Jurnalis" pada Festival Jurnalistik #1 edisi peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Artos Mall, Rabu (23/4).

Diketahui "Kecil-kecil Jadi Jurnalis" merupakan ajang perlombaan karya jurnalistik berbasis video 1 menit yang diselenggarakan oleh Inspektorat Daerah Kota Magelang dan PWI Kota Magelang.

Diikuti oleh 26 siswa dari SMP se-Kota Magelang, dalam pelaksanaannya, murid mendapat dampingan dari guru masing-masing sekolah.

BACA JUGA:PWI Kota Magelang Bakal Gelar Pameran Jurnalistik Kolonial Hingga Pasca-Kemerdekaan Peringati HPN 2025

BACA JUGA:Wisuda ke-83 UNIMMA: Lahirkan Lulusan Tangguh Hadapi Tantangan Global

Seperti Guru Bahasa indonesia SMPN 7 Magelang, Rizna Adelia dan Guru Bahasa indonesia SMPN 8 Magelang, Ika Rahmawati yang berkesempatan membagikan pengalamannya dibalik ajang perlombaan pada both podcast Radio Tidar 94.30 FM.

"Kalau disini (Festival Jurnalistik #1) misalnya bikin berita, kalau di kelas 7 kita fokus ke materi berita tentang 5W+1H. Ga cuma itu tapi juga (diajarkan) bagaimana kita mengemas berita supaya menarik lagi. Jadi dari pengalaman saya ini juga bisa diterapkan ke anak-anak sekolah supaya mereka berani lebih tampil," ujar Rizna Adelia.

Sebelum itu, Rizna Adelia memulai karirnya sebagai penyiar radio selama delapan tahun lamanya.

BACA JUGA:Hegemoni Baru Istilah Wartawan AI, Karya Jurnalistik Mulai Tinggalkan Bahasa Humanisme

BACA JUGA:Film Planet of Love Realitas Anak-anak Penyintas HIV yang Hidup Dibawah Tekanan Masyarakat

Salah satunya di Radio Tidar 94.30 FM sebelum melanjutkan profesinya sebagai seorang guru di SMPN 7 Magelang.

"Semenjak saya bergabung di salah satu radio di Magelang saya belajarnya gak cuma siaran tapi saya juga bisa belajar MC. Bagaimana caranya kita membawakan acara, terus juga disana kita liputan atau bisa dibilang itu kita nulis berita. Dan disitu kita tau cara menulisnya seperti apa," tambah Rizna Adelia.

Tidak hanya itu, Ika Rahmawati, Guru Bahasa indonesia SMPN 8 Magelang ikut menceritakan bagaimana pengalaman kariernya dapat disalurkan kepada anak didiknya.

BACA JUGA:Dukung Publikasi TMMD, Kodim 0705/Magelang Buka Lomba Jurnalistik Khusus Wartawan

BACA JUGA:Inspektorat Daerah Kota Magelang Gandeng PWI Sosialisasi Cegah Korupsi

Kategori :