PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.ID - Polres Purworejo melalui Satgas Preemtif Intelijen menyisir sejumlah lokasi publik untuk melakukan deteksi aksi dan dini terhadap potensi tindak pidana pemalakan dan premanisme.
Selama 20 hari ke depan, 12-31 Mei 2025 personel diterjunkan dalam Operasi Aman Candi 2025.
Salah satu lokasi yang menjadi sasaran awal operasi yakni Jalan Daendels Kabupaten Purworejo.
BACA JUGA:Polri Nyatakan Perang Terhadap Premanisme
BACA JUGA:Polisi Buru Pemilik Truk Tronton yang Terlibat Kecelakaan di Purworejo Menewaskan 12 Orang
Langkah ini dilakukan sebagai upaya proaktif untuk menciptakan rasa aman bagi para pengguna jalan.
Kapolres Purworejo Akbp Andry Agsustiano. S.I.K M.Si menyampaikan bahwa Polri terus memperkuat langkah-langkah preventif melalui kegiatan intelijen yang terukur dan tepat sasaran.
“Kehadiran Satgas Preemtif di lapangan adalah wujud dari komitmen Polres Purworejo dalam melindungi masyarakat dari ancaman premanisme yang meresahkan. Kami ingin memastikan bahwa jalan raya Daendels aman, kondusif, dan produktif, Ini bagian dari strategi preemtif yang menyentuh langsung akar potensi gangguan,” katanya, Selasa (13/5).
BACA JUGA:Kapolri Akan Tegur Kapolda dan Kapolres yang Belum Tindak Premanisme
BACA JUGA:Razia Tempat Hiburan Malam di Purworejo, Tim Gabungan Temukan Seorang Perempuan Positif HIV/AIDS
Kapolres Purworejo juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dengan melaporkan apabila mengetahui adanya praktik-praktik pemalakan atau tindakan yang mengarah pada gangguan keamanan.
Kolaborasi antara aparat dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga Purworejo tetap aman dan damai.
"Jangan takut melapor. Bisa ke Polsek terdekat, Bhabinkamtibmas, kanal aduan 110 atau Wadul Pak Ano, akan segera kita tindak lanjuti," tegasnya.
BACA JUGA:Belum Sepekan, Kecelakaan Kembali Terjadi di Jalur Tengkorak Kalijambe Purworejo
BACA JUGA:Lulus 100 Persen, Siswa SMK Bharasa Purworejo Langsung Diterima Kerja dan Kuliah di Bidang Kesehatan