BACA JUGA:Ny Laili Tolkha Resmi Pimpin DWP Purworejo 2024–2029, Siap Majukan Peran Perempuan ASN
Dalam kesempatan itu, masyarakat dihimbau agar lebih adaptif terhadap kondisi lingkungan.
“Kalau kita bisa menjaga alam dan lingkungan dengan baik, alam juga akan menjaga kita. Dengan suhu panas seperti sekarang, masyarakat harus menjaga kesehatan. Perbanyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi, karena tenggorokan cepat kering. Selain itu, cuaca panas juga meningkatkan debu yang bisa mengganggu pernapasan, jadi perlu lebih waspada,” ungkapnya.
Lebih lanjut masyarakat diimbau tidak panik, melainkan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan, terutama menjelang musim penghujan.
“Biasanya setelah periode panas ekstrem, curah hujan akan turun dengan intensitas tinggi. Maka dari itu, kesiapan menghadapi kemungkinan banjir dan longsor harus ditingkatkan,” tandasnya.