Di Kota Magelang, Momentum Hari Ibu Dorong Kesetaraan Perempuan dalam Pembangunan

Senin 22-12-2025,19:00 WIB
Reporter : Wiwid Arif
Editor : Arief Setyoko

MAGELANGEKSPRES.ID - Ibu yang membesarkan dan mendidik anak-anak di rumah tetap mampu mengambil peran lain yang bermakna.

Di luar ruang domestik, para ibu berdaya turut menopang perekonomian keluarga, menggerakkan usaha kecil, hingga berkontribusi dalam edukasi sosial dan lingkungan hidup.

Momentum Hari Ibu yang diperingati pada Senin (22/12/2025) menyorot kiprah perempuan yang terus mengembangkan kapasitas diri sesuai potensi dan minatnya.

BACA JUGA:Memperingati Hari Ibu Nasional, Cara Menghargai Perempuan dalam Membangun Bangsa

Kontribusi perempuan, baik sebagai ibu maupun pekerja, menjadi bagian penting dalam mendorong kemajuan bangsa dan ketahanan sosial.

Perempuan dibutuhkan untuk hadir sebagai ibu yang berkualitas dalam pengasuhan anak dan keluarga.

Di saat yang sama, negara juga membutuhkan peran perempuan dalam angkatan kerja, pendidikan, dan pembangunan masyarakat.

BACA JUGA:TP PKK Kota Magelang Perkuat Genting Jadi Andalan Tekan Angka Stunting

Meningkatnya keterlibatan perempuan di dunia kerja berkontribusi langsung terhadap pendapatan keluarga dan pertumbuhan ekonomi.

Namun, dalam dua dekade terakhir, tingkat partisipasi angkatan kerja perempuan di Indonesia cenderung berjalan lambat dan memerlukan penguatan kebijakan yang berkelanjutan.

Kerangka besar itulah yang mengemuka dalam Peringatan Hari Bela Negara ke-77 yang dirangkaikan dengan Hari Ibu ke-97 Tingkat Kota Magelang.

BACA JUGA:40 Gereja di Kota Magelang Dijaga Ketat Jelang Natal dan Tahun Baru 2026

Upacara digelar di halaman Kantor Pemkot Magelang, Senin (22/12/2025), dengan penekanan pada penguatan nilai kebangsaan dan peran strategis perempuan dalam pembangunan.

Walikota Magelang Damar Prasetyono menyatakan, bela negara mencakup peran aktif warga dalam menjaga nilai persatuan, tanggung jawab sosial, dan kemanusiaan.

Dalam konteks tersebut, perempuan memegang posisi penting sebagai penggerak keluarga sekaligus aktor pembangunan di ruang publik.

Kategori :