Hiu Trotol Panjang 8 Meter, Menepi ke Pantai Bopong

Hiu Trotol Panjang 8 Meter, Menepi ke Pantai Bopong

MAGELANGEKSPRES.COM,KEBUMEN – Seekor Hiu Trotol yang terluka di bagian mulut, diketahui menepi di Pantai Bopong Surorejan Kecamatan Puring. Hiu dengan ukuran panjang sekitar 8 meter dan berat kisaran 1,5 ton itu terdampar sekitar pukul 19.00, Senin (7/9). Hiu terdampar dengan kondisi mulut terluka dan mengeluarkan darah. Sontak adanya Hiu yang terdampar itu, membuat warga heboh. Beberapa warga pun sempat mengabadikan momen tersebut menggunakan kamera smartphone. Salah satu saksi dari kejadian itu yakni Nurudin alias Kunting (48). Pihaknya menyampaikan sebenarnya ikan sudah kelihatan terombang ambing diantara ombak sejak sekitar jam 15.00 WIB sore. Setelah empat jam kemudian akhirnya ikan terbawa ombak sampai ke darat sekiar pukul 19.00 WIB. “Sontak adanya kejadian itu, menjadi tontonan ratusan warga yang mendengar kabar tersebut. Mereka langsung berduyun duyun datang untuk melihat ikan yang dilindungi itu,” tuturnya. Setelah hiu tersebut sekitar empat jam berada di bibir pantai dan menjadi tontonan warga, hiu akhirnya kembali terbawa arus dan kembali ke laut. Ini sekitar pukul 23.00 WIB. Meski dalam kondisi lemas dan terluka, namun perlahan-lahan hiu dapat kembali ke laut. Dari Pengalaman Nurudin, entah karena faktor apa, di Pantai Bopong sendiri kerap terdapat ikan besar yang mendarat. Kejadian adanya ikan yang menepi bukan kali pertama. Bahkan dulu pernah terdapat bayi lumba-lumba yang menepi ke pantai. “Disini telah beberapa kali terdapat ikan besar menepi,” ungkapnya. Telepasa dari persoalan benar atau salah, terdapat mitos yang berkembang di masyarakat setempat. Hal ini membuat warga kawasan tersebut tidak berani mengambil daging dari ikan besar yang mendarat. “Kalaupun ikan yang mendarat sudah dalam kondisi mati, warga tetap tidak berani memanfaatkan dagingnya. Warga hanya akan beramai-ramai menguburkan jazad ikan yang menepi,” ucapnya. (mam)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: