Pedagang Wajib Kenakan Masker dan Face Shield, TVJ Sebagai Promotor Penerapan Protokol Kesehatan
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang memilih pusat kuliner Tuin Van Java (TVJ) Alun-alun sebagai promotor penerapan protokol kesehatan menjelang adaptasi baru yang akan diberlakukan pemerintah. Pemilihan pusat kuliner di jantung kota itu karena dianggap yang teramai dibanding dengan tempat kuliner lain. Kepala Disperindag Kota Magelang, Catur Budi Fajar Sumarmo mengatakan, prosedur protokol kesehatan di shelter kuliner TVJ memang perlu diperketat. Terutama dari sisi pedagang. Selain memakai masker, mereka juga dilengkapi alat pelindung diri berupa face shield. \"Shelter TVJ ini bisa jadi contoh yang baik bagi shelter lainnya. Sebelumnya sudah ada tempat cuci tangan pakai sabun, tempat duduk sudah diberi jarak, dan pedagang pakai masker, sekarang dilengkapi face shield,\" kata Catur di sela bakti sosial Lions Club Magelang Borobudur Host di Shelter TVJ, Selasa (14/7). Ia menjelaskan, penerapan protokol kesehatan sangat penting dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19. Apalagi, kawasan kuliner TVJ merupakan salah satu pusat keramaian yang senantiasa dikunjungi orang. \"Kami bersyukur, pedagang mendapat bantuan face shield dan masker dari Lions Club Magelang Borobudur Host. Ini sangat membantu sebagai pelindung diri bagi para pedagang,\" jelasnya. Baca juga Tahun Ini Rekor Tertinggi Kasus DBD di Temanggung Mantan Kepala Diskominsta Kota Magelang ini menegaskan, pedagang wajib mengenakan face shield dan masker ini ketika berjualan. Ia pun meminta kepada para pedagang untuk saling mengingatkan memakai pelindung diri ini, sehingga semua merasa nyaman dan aman. \"Terpenting, kita berharap bersama tidak muncul Covid-19 di TVJ ini. Apalagi, Kota Magelang saat ini termasuk zona hijau, sehingga kita harus bisa menjaganya bersama-sama. Saya harap juga shelter kuliner lain bisa mengikuti langkah TVJ ini,\" imbuhnya. Sementara itu, Presiden Lions Club Magelang Borobudur Host, C Tuti Ibawardani mengaku, bantuan face shield dan masker ini sebagai wujud kepedulian terhadap pedagang kuliner di TVJ. Setiap hari para pedagang berhadapan dengan pembeli, sehingga dirasa sangat perlu mengenakan pelindung diri. \"Setidaknya face shield dan masker ini mampu melindungi mereka dari ancaman penularan Covid-19,” ungkapnya. Dia menyebutkan, jumlah bantuan yang diserahkan sebanyak 152 face shield dan 165 masker. Jumlah ini lebih banyak dari total jumlah pedagang kuliner TVJ sebanyak 150 pedagang baik shift siang maupun shift malam. \"Kami terbentuk Oktober 2019 lalu. Sudah banyak kegiatan sosial yang kami lakukan baik di Kota maupun Kabupaten Magelang. Yang ini spesial karena merupakan kegiatan pertama kita di periode 2020/2021. Fokus kegiatan kita memang ke aksi sosial,\" paparnya. Ketua Paguyuban Kuliner TVJ Alun-alun, Sugiyarto mengaku adanya bantuan ini sangat dirasakan para pedagang. Menurutnya, bantuan ini akan memberikan semangat untuk tetap disiplin mematuhi prosedur protokol kesehatan. \"Kita sering beri imbauan ke anggota untuk patuhi protokol kesehatan, di antaranya memakai masker dan face shield ini. Terhadap pembeli, kita juga tidak bosan memberi imbauan lewat pengeras suara. Harapannya dengan bersama-sama dan kekompakan ini kita mampu menang melawan corona,\" pungkasnya. (wid)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
