Perjanjian Kerjasama Investor dengan Pemkot Magelang Diteken, Gedung 15 Lantai di Lahan Bekas MT Segera Dibang
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - PT Grha Karya sebagai investor pembangunan bekas gedung Magelang Teater (MT) di depan alun-alun Kota Magelang, menjanjikan menuntaskan bangunan setinggi 15 lantai itu pada tahun 2022 mendatang. Kesepakatan tersebut tertuang dalam perjanjian kerja sama bangun guna serah untuk pemanfaatan bekas gedung bioskop di Kota Sejuta Bunga itu. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama PT Grha Karya Investama, Ivan Indrawan Chandra dan Walikota Magelang, Sigit Widyonindito di Pendopo Pengabdian kompleks Rumah Dinas Walikota Magelang, Selasa (21/7). Turut hadir Wakil Walikota Magelang, Windarti Agustina dan Sekda Joko Budiyono. Diwawancarai seusai acara, Sigit mengaku lega karena eks gedung MT tersebut tak lama lagi akan berubah menjadi gedung tertinggi di wilayahnya. \"Meskipun saya tak lagi menjabat saat jadi nanti, tapi terus terang membuat saya bangga dan bersyukur, karena gedung 15 lantai ini juga ada pelayanan publiknya. Tidak hanya mall dan hotel tapi ada kepentingan masyarakat, UMKM, dan pemerintah di situ,\" kata Sigit. Menurut Sigit, komitmen Pemkot Magelang adalah membantu pihak investor agar pembangunan gedung di pusat kota tersebut bisa lancar. Pemerintah, kata dia, siap membantu investor terkait perizinan dan dukungan lainnya. \"Soal izin sudah menjadi kewajiban kita untuk bantu. Saya rasa Forpimda juga akan support, akan dampingi proses pembangunannya. Tolong tidak dalam waktu lama sudah ada action, meski di tengah pandemi. Jangan ada keragu-raguan untuk memulai pembangunan,\" ujarnya. Baca Juga Satu Pasien Positif Corona di Kabupaten Magelang Meninggal Ia juga meminta, semua pihak bisa turut mendukung adanya program pembangunan gedung 15 lantai ini. Nantinya, keberadaan mall, hotel, gedung bioskop, dan lainnya itu bisa menyerap tenaga kerja asal Kota Magelang. \"Semua mendukung agar Magelang ke depan bisa ramai dan menjadi daya tarik dan berkembang. Terlebih dengan adanya kawasan strategis pariwisata nasional Borobudur, Kota Magelang menjadi satelitnya,\" ungkapnya. Sementara itu, Direktur Utama PT Grha Karya Investama, Ivan Indrawan Chandra mengatakan, pihaknya merasa bangga dapat menerima proyek dengan nilai investasi yang ditaksir berkisar Rp200 miliar ini. Meskipun saat ini memang sedang dalam kondisi terkena pandemi Covid-19. \"Kita yang umumnya bergerak di wisata dan sarananya memang salah satu yang terkena dampak Covid-19. Tapi kami bangkit dan penuh semangat. Karena itu, kita berani menandatangani perjanjian ini,” ujarnya. Pihaknya tertarik berinvestasi di Kota Sejuta bunga karena melihat prospek bisnis yang sangat bagus. Terlebih lagi, sudah ada perencanaan jalan tol Bawen-Jogja dan pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur. \"Perencanaan sudah kita lakukan. Sekarang kita penuhi dulu perizinannya. Rencana tahun depan kita mulai pembangunan dan selesai untuk tahap pertama tahun 2022 dari rencana dua tahap,\" paparnya. Menurut dia, gedung tertinggi di Kota Magelang itu nantinya akan dilengkapi dengan mall, pusat kuliner, hotel, fasilitas MICE, bioskop, dan mal pelayanan publik. Khusus mal pelayanan publik akan sepenuhnya diserahkan kepada Pemkot Magelang sebagai pengelolanya. \"Kita serahkan satu lantai khusus ke Pemkot Magelang. Rencana untuk mal pelayanan publik. Jadi, satu kawasan ini akan komplet dari mal, hotel, pelayanan publik, pusat kuliner, hingga hiburan. Sedangkan hotel akan menempati lantai 8-15,” jelasnya Selain itu, pihaknya juga siap bila ke depan dapat membantu penyerapan tenaga kerja asal Kota Magelang. Terlebih dengan banyaknya produk lokal usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) asal Kota Jasa ini yang patut untuk dipasarkan di dalam mall. \"Tentunya kita akan sediakan juga khusus untuk penduduk lokal Kota Magelang. Seperti kuliner dan produk kerajinan lain, bisa mengajak UMKM untuk meramaikan mall baru ini nanti,\" pungkasnya. (wid)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
